Sayangnya, banyak dari kita yang lupa akan peran Allah dalam kehidupan kita. Kita merasa bahwa segala pencapaian yang kita raih adalah hasil dari usaha kita sendiri, padahal tanpa Allah, kita tidak akan bisa mencapai apa-apa. Contohnya adalah Qarun, seorang yang Allah beri kekayaan melimpah.
قَالَ إِنَّمَآ أُوتِيتُهُۥ عَلَىٰ عِلْمٍ عِندِىٓ ۚ أَوَلَمْ يَعْلَمْ أَنَّ ٱللَّهَ قَدْ أَهْلَكَ مِن قَبْلِهِۦ مِنَ ٱلْقُرُونِ مَنْ هُوَ أَشَدُّ مِنْهُ قُوَّةً وَأَكْثَرُ جَمْعًا ۚ وَلَا يُسْـَٔلُ عَن ذُنُوبِهِمُ ٱلْمُجْرِمُونَ
"Qarun berkata, Sesungguhnya aku hanya diberi harta itu karena ilmu yang ada padaku." (QS. Al-Qashas: 78).
BACA JUGA:Rahasia Taqwa: Menemukan Solusi dan Rezeki di Saat Sulit
BACA JUGA:Anak Yatim Piatu Karena Orang Tuanya Terlalu Sibuk: Fenomena Baru yang Mengkhawatirkan
Qarun mengira bahwa kekayaannya adalah hasil dari kehebatannya sendiri, tanpa menyadari bahwa semua nikmat yang ia dapatkan adalah anugerah dari Allah.
Kesombongan seperti Qarun adalah sebuah tabiat yang harus kita hindari. Kita harus senantiasa bersyukur atas setiap nikmat yang Allah berikan, dan tetap rendah hati atas segala pencapaian yang kita raih. Allah berfirman,
وَمَا بِكُمْ مِّنْ نِّعْمَةٍ فَمِنَ اللّٰهِ ثُمَّ اِذَا مَسَّكُمُ الضُّرُّ فَاِلَيْهِ تَجْـَٔرُوْنَۚ
"Dan apa saja nikmat yang ada pada kamu, maka dari Allah-lah (datangnya)." (QS. An-Nahl: 53).
Ini adalah pengingat bahwa segala nikmat yang kita miliki, baik itu kekayaan, kesehatan, maupun keberhasilan, semuanya datang dari Allah.
Sebagai manusia, kita hanya bisa merencanakan dan berusaha, namun pada akhirnya Allah-lah yang menentukan hasilnya. Oleh karena itu, kita harus senantiasa berdoa dan memohon pertolongan-Nya dalam setiap langkah yang kita ambil.
BACA JUGA:Tiga Waktu Mustajab untuk Berdoa di Hari Jumat: Jangan Lewatkan!
BACA JUGA:Saat Dunia Mengalihkan Perhatian, Kematian Datang Tanpa Peringatan
Semoga kita termasuk orang-orang yang selalu bersyukur dan tidak pernah merasa sombong atas segala keberhasilan yang kita raih.
Dalam setiap kesuksesan, ingatlah bahwa itu adalah hasil dari karunia Allah. Jangan sampai kita terjebak dalam kesombongan seperti Qarun, yang lupa akan peran Allah dalam hidupnya. Semoga kita selalu menjadi hamba yang rendah hati, bersyukur, dan terus bergantung pada Allah dalam setiap usaha yang kita lakukan.