BACA JUGA:Mengapa Syirik Adalah Dosa Paling Besar dalam Islam: Penjelasan dan Bahayanya
Kata "فَاسْعَوْا" (bersegeralah) mengandung arti berjalan cepat atau bergegas. Ini menunjukkan betapa pentingnya bagi kita untuk segera melaksanakan amal-amal akhirat, tanpa menunda-nunda. Ketika panggilan shalat berkumandang, kita diperintahkan untuk segera beranjak meninggalkan aktivitas duniawi, menunjukkan bahwa amal akhirat harus menjadi prioritas utama dalam hidup kita.
Berlari dalam Urusan Taubat
Untuk urusan taubat, Allah SWT menggunakan lafadz yang bahkan lebih kuat, yaitu "berlari". Dalam Surat Adz-Dzaariyaat ayat 50, Allah berfirman:
فَفِرُّوا إِلَى اللَّهِ ۖ إِنِّي لَكُمْ مِنْهُ نَذِيرٌ مُبِينٌ
"Maka berlarilah (cepat segeralah) kembali kepada (mentaati) Allah (bertaubat). Sesungguhnya aku seorang pemberi peringatan yang nyata dari Allah untukmu." (QS. Adz-Dzaariyaat: 50)
BACA JUGA:Keberkahan Waktu Pagi: Mengapa Sebaiknya Tidak Tidur Setelah Shubuh?
BACA JUGA:Mengajarkan Ketaatan: Pentingnya Shalat dan Menutup Aurat dalam Keluarga
Kata "فَفِرُّوا" (berlarilah) mengandung arti untuk segera dan secepat mungkin kembali kepada Allah dengan bertaubat. Mengapa demikian? Karena waktu kita di dunia sangat terbatas dan ajal bisa datang kapan saja.
Taubat tidak bisa ditunda, karena kematian tidak menunggu usia tua atau sakit. Ibnu Abbas menjelaskan maksudnya segera berlari menuju taubat, beliau berkata:
وقال ابن عباس : فروا إلى الله بالتوبة من ذنوبكم
"Berlarilah (kembali) kepada Allah dengan taubat dari dosa-dosa kalian." (Tafsir Al-Qurthubi).
Menjaga Orientasi Akhirat
Dari tiga tindakan tersebut—berjalan untuk urusan dunia, berjalan cepat untuk amal akhirat, dan berlari untuk taubat kita dapat memahami betapa pentingnya menjaga orientasi akhirat dalam hidup ini. Dunia memang penting, tetapi akhirat adalah tujuan utama.
BACA JUGA:Rahasia Dibalik Ujian: Menggapai Kesabaran dan Keteguhan Hati
BACA JUGA:Rahasia Ayat Kursi: Mengapa Membaca Ayat Ini Setelah Shalat Sangat Penting?