Mobil Fortuner tersebut diketahui membawa tujuh penumpang yang berangkat dari Sungai Lais, Musi Banyuasin, dengan tujuan ke Bogor, Jawa Barat.
Kecelakaan ini mengakibatkan empat korban meninggal dunia di tempat kejadian. Tragisnya, di antara korban terdapat seorang bayi yang belum lama lahir.
"Korban yang tewas adalah suami dari sepupu istri pengemudi, dua anak pengemudi, serta anak dari sepupu istri pengemudi. Ketiganya langsung dinyatakan meninggal di lokasi kecelakaan," kata Iptu Oke.
BACA JUGA:Diterpa Isu Tak Sedap Terkait Mallpraktek, Direktur RSUD Tanjung Senai Beri Bantahan Ini!
BACA JUGA:Seorang Kontraktor di Lubuklinggau Tewas Ditikam: Diduga Dipicu Masalah Ini!
Korban yang selamat termasuk pengemudi sekaligus pemilik mobil, istrinya, dan sepupu istrinya.
Meskipun selamat, mereka mengalami luka-luka dan saat ini masih dirawat di RSUD Kayuagung, OKI.
Pihak kepolisian telah melakukan pemeriksaan terhadap sopir truk Fuso dan pengemudi Fortuner.
Namun, hingga saat ini, belum ada tersangka yang ditetapkan dalam kasus ini. Kepolisian masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk menentukan siapa yang benar-benar bertanggung jawab atas kecelakaan ini.
"Kami masih dalam tahap penyelidikan. Kami akan memastikan bahwa semua pihak yang terlibat dalam kecelakaan ini diperiksa secara menyeluruh sebelum menetapkan tersangka," ujar Iptu Oke.
Kecelakaan ini kembali mengingatkan pentingnya keselamatan berkendara, terutama di jalan tol yang memerlukan konsentrasi tinggi dan kondisi fisik pengemudi yang prima.
Polisi mengimbau kepada seluruh pengendara agar selalu memastikan kondisi tubuh dalam keadaan baik sebelum berkendara, terutama untuk perjalanan jarak jauh.
"Mengantuk saat mengemudi adalah salah satu penyebab utama kecelakaan di jalan tol. Kami selalu mengingatkan para pengemudi untuk tidak memaksakan diri jika merasa lelah atau mengantuk. Beristirahat sejenak di rest area jauh lebih baik daripada mengambil risiko kehilangan nyawa," tegas Iptu Oke.
Saat ini, korban yang meninggal dunia telah dibawa ke rumah duka di Betung, Banyuasin.
Suasana duka menyelimuti keluarga dan kerabat korban yang kehilangan orang-orang tercinta akibat kecelakaan tragis ini.
Sementara itu, korban yang selamat masih menjalani perawatan intensif di RSUD Kayuagung. Mereka mengalami trauma fisik dan psikologis akibat kecelakaan tersebut.