Proses ini bertujuan untuk menyaring kembali jumlah kandidat menjadi tujuh orang.
"Asesmen ini adalah langkah penting dalam memastikan bahwa calon rektor yang tersisa adalah individu yang benar-benar kompeten, memiliki visi yang kuat, dan mampu membawa UI menuju kemajuan yang lebih besar," kata Gus Yahya.
Proses seleksi tidak berhenti sampai di situ.
MWA UI juga telah menyiapkan beberapa tahapan seleksi lebih lanjut untuk memilih tiga bakal calon rektor yang akan diajukan pada tahap final.
Dari ketiga nama tersebut, satu orang akan terpilih sebagai Rektor UI yang baru melalui proses voting oleh MWA UI.
Tim P3CR UI memiliki harapan besar terhadap rektor yang akan terpilih nanti. Mereka berharap bahwa rektor baru mampu mewujudkan visi dan misi UI dengan berpedoman pada Kebijakan Umum yang telah disusun oleh MWA UI.
Selain itu, rektor yang terpilih diharapkan dapat menciptakan kepemimpinan yang efektif, kolaboratif, dan mampu membangun superteam yang melibatkan semua pemangku kepentingan di lingkungan UI.
“UI adalah institusi pendidikan yang berperan besar dalam mencetak generasi penerus bangsa. Oleh karena itu, pemilihan rektor bukan sekadar memilih pemimpin, tetapi memilih seseorang yang akan membawa UI ke tingkat yang lebih tinggi,” ujar Prof. Sigit.
Selain itu, pemilihan rektor kali ini juga menjadi momentum penting bagi UI untuk menghadapi tantangan global di dunia pendidikan tinggi.
Dengan semakin kompleksnya tantangan yang dihadapi, rektor baru diharapkan mampu membawa inovasi dan strategi yang relevan untuk memastikan UI tetap menjadi universitas terkemuka di Asia dan dunia.
Pemilihan rektor UI tidak hanya menjadi perhatian internal kampus, tetapi juga menjadi sorotan publik.
Berbagai pihak dari kalangan akademisi, alumni, mahasiswa, dan masyarakat luas ikut memberikan perhatian terhadap proses ini.
Dukungan dan partisipasi berbagai pihak menjadi elemen penting dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas proses pemilihan.
Gus Yahya juga menekankan pentingnya keterlibatan semua pihak dalam proses ini.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam proses ini dan berharap agar pemilihan Rektor UI yang baru dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan pemimpin yang mampu membawa UI ke arah yang lebih baik,” katanya.
Dalam konteks yang lebih luas, pemilihan rektor ini juga mencerminkan komitmen UI dalam menjaga standar kepemimpinan yang tinggi serta integritas akademik.