"Banda Aceh, Medan, Bengkulu, dan Pangkal Pinang berpotensi diguyur hujan lebat disertai petir," jelas Andika.
Kondisi ini perlu diwaspadai oleh warga di daerah tersebut, terutama bagi yang berada di wilayah rawan banjir dan tanah longsor.
Hujan lebat yang disertai petir di wilayah Sumatera bagian utara dan barat diakibatkan oleh peningkatan aktivitas konvektif di wilayah tersebut.
BACA JUGA:Prakiraan Cuaca BMKG Sabtu 10 Agustus 2024 : Hujan Melanda Mayoritas Kota Besar di Indonesia
Fenomena ini umum terjadi saat transisi musim dan dapat menyebabkan hujan deras dalam waktu singkat yang sering kali diiringi dengan petir dan angin kencang.
Kondisi cuaca di Pulau Kalimantan juga tidak kalah dinamis. Hujan dengan intensitas tinggi berpotensi terjadi di Pontianak, Palangka Raya, dan Tanjung Selor, sementara hujan ringan diprakirakan turun di Samarinda dan Banjarmasin.
"Cuaca di wilayah Kalimantan cenderung basah, dengan hujan turun hampir merata di seluruh provinsi," kata Andika.
Curah hujan yang tinggi di Kalimantan ini menjadi perhatian utama, terutama dalam mengantisipasi potensi banjir dan naiknya debit sungai.
BMKG mengimbau masyarakat untuk terus memantau informasi cuaca terkini, khususnya bagi yang tinggal di daerah rawan banjir.
Di wilayah Sulawesi, hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi berpotensi terjadi di beberapa kota besar seperti Gorontalo, Mamuju, Palu, Manado, dan Kendari.
"Hujan lebat yang mungkin disertai kilat dan angin kencang bisa terjadi di wilayah tersebut, sedangkan Makassar akan lebih banyak diselimuti awan tebal sepanjang hari," jelas Andika.
Wilayah Indonesia Timur juga tidak luput dari pengaruh cuaca basah.
Beberapa daerah seperti Ambon, Sorong, Nabire, Manokwari, Jayapura, dan Jayawijaya berpotensi mengalami hujan ringan hingga sedang.
Sementara itu, Ternate dan Merauke diprakirakan akan diguyur hujan lebat, yang dapat mempengaruhi aktivitas masyarakat setempat.
Cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi di Sulawesi dan wilayah Indonesia Timur perlu diantisipasi dengan baik, terutama bagi masyarakat yang tinggal di pesisir dan daerah-daerah yang rawan longsor.