KAYUAGUNG, KORANPALPOS.COM - Pada hari yang seharusnya dipenuhi dengan semangat kebangsaan dan kebahagiaan merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-79, warga Desa Srinanti, Kecamatan Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) justru harus menghadapi musibah yang memilukan.
Sabtu, 17 Agustus 2024, sekitar pukul 15.00 WIB, kebakaran hebat melanda kampung mereka, menghanguskan 4 unit rumah dan 1 unit ruko.
Tragedi ini tidak hanya merenggut harta benda, tetapi juga menyisakan luka mendalam bagi para korban yang harus kehilangan tempat tinggal mereka.
Kebakaran ini bermula dari sebuah rumah milik Baharudin, seorang warga Kampung 4, Desa Srinanti.
BACA JUGA:Pelaku Pembobol Kantin di Komplek Pertamina Prabumulih Diringkus Team Beruang Madu
BACA JUGA:Polda Sumsel Sita 3 Kg Sabu dan 526 Butir Ineks
Hingga kini, penyebab pasti dari kebakaran tersebut belum diketahui, namun api dengan cepat menjalar ke bangunan-bangunan di sekitarnya.
Hembusan angin yang kencang di sore hari membuat kobaran api semakin besar dan sulit dikendalikan.
Dalam waktu singkat, api telah merambat ke rumah Nida, yang juga berfungsi sebagai toko, serta meratakan rumah-rumah milik Maurima dan Fatmawati.
Informasi tentang kebakaran tersebut pertama kali diterima oleh petugas Damkar OKI melalui panggilan telepon dari Tamrin, salah satu warga setempat.
BACA JUGA:Janda Muda Bawa Paket Sabu dari Jambi ke Sumsel
BACA JUGA:Viral di Medsos, 3 Pria di Prabumulih Diduga Curi Sisa Minyak
Mengetahui kejadian tersebut, pihak Damkar OKI segera merespons dengan cepat.
Kabid Damkar OKI, M. Yusuf, menjelaskan bahwa pemadaman dimulai sekitar pukul 15.45 WIB dengan mengerahkan 4 unit mobil pemadam kebakaran, termasuk mobil jenis Elf kecil, mobil tangki, dan mobil fuso.
Total 10 anggota Damkar diterjunkan ke lokasi, dibantu oleh warga setempat.