Meskipun beberapa pelaku usaha menghadapi tantangan terkait kenaikan biaya produksi, peningkatan permintaan membantu mengimbangi dampak tersebut.
3. Akses ke Pembiayaan
Survei menunjukkan bahwa akses ke pembiayaan masih menjadi tantangan bagi banyak UMKM.
Meskipun ada peningkatan dalam jumlah UMKM yang berhasil mendapatkan pinjaman, banyak yang masih mengeluhkan persyaratan yang ketat dan suku bunga yang tinggi.
4. Digitalisasi
Banyak UMKM mulai mengadopsi teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi operasional dan mencapai pasar yang lebih luas.
Platform e-commerce dan media sosial menjadi alat penting bagi UMKM untuk mempromosikan produk dan layanan mereka.
5. Keberlanjutan
Ada kesadaran yang semakin meningkat di kalangan UMKM tentang pentingnya praktik bisnis yang berkelanjutan.
Banyak pelaku usaha mulai menerapkan langkah-langkah untuk mengurangi dampak lingkungan dan meningkatkan efisiensi energi.
Meskipun ada banyak perkembangan positif, UMKM masih menghadapi sejumlah tantangan yang perlu diatasi untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan.
Beberapa tantangan utama yang diidentifikasi oleh survei ini termasuk:
1. Daya Beli Masyarakat
Meskipun ada peningkatan permintaan, daya beli masyarakat yang belum sepenuhnya pulih menjadi hambatan bagi pertumbuhan UMKM.
Banyak konsumen masih berhati-hati dalam membelanjakan uang mereka, yang mempengaruhi penjualan.
2. Kenaikan Harga Barang Input