BATURAJA, KORANPALPOS.COM - Jalan lintas Sumatera Tengah (Jalinsumteng) di Km 6, yang terletak di Kelurahan Kemelak Bindung Langit, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), mengalami kerusakan parah yang telah berlangsung hampir satu tahun terakhir.
Kerusakan ini terjadi di sepanjang jalan mulai dari RM Simpang Setia sampai persimpangan rumah makan RM Simpang Raya dan telah menimbulkan keprihatinan yang mendalam dari sejumlah warga serta pengguna jalan.
Dampak dari beban lalu lintas kendaraan bertonase berat telah merusak struktur jalan secara signifikan, dengan banyaknya lubang-lubang yang membahayakan dan terkadang tergenang air saat musim hujan, serta mengeluarkan debu saat cuaca cerah.
Masyarakat setempat mengekspresikan kekecewaan mereka terhadap kondisi jalan yang tampaknya tidak mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah maupun pusat.
BACA JUGA:Baznas OKU Bagikan Paket Lebaran Anak Yatim
BACA JUGA:Dokumen HPS Puluhan Proyek di OKUT Terindikasi Bocor
Edwin, salah satu pengguna jalan yang sering melintasi daerah tersebut menyampaikan harapannya agar pihak terkait segera mengambil tindakan dengan memperbaiki kerusakan jalan itu.
"Kami sangat mengharapkan agar jalan ini segera diperbaiki untuk menjaga keamanan dan kenyamanan bersama. Kondisi jalan saat ini sangat mengganggu mobilitas kami sehari-hari,” ujarnya.
Sementara Haris, warga OKU lainnya berharap agar perbaikan jalan segera dilakukan guna mengembalikan kondisi normal serta mencegah terjadinya kecelakaan dan kerusakan kendaraan di masa mendatang.
"Kalau jalannya dibiarkan berlubang terus seperti ini, maka kasihan dengan pengendara yang melintasinya. Mereka rentan kecelakaan. Karena itu, Pemkab OKU diminta segera menganggarkan dana untuk perbaikan jalan tersebut," tegasnya.
BACA JUGA:Rangkaian Peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-64, Kejari OKI Gelar Donor Darah
BACA JUGA:Permintaan Darah Capai 400 Kantong Perbulan, PMI Prabumulih Gencar Aksi Donor Darah
Terpisah, Kepala Dinas PU PR OKU, Novriansyah sampai berita ini diturunkan belum berhasil dikonfirmasi, karena yang bersangkutan sedang tidak ada di kantor. Sementara nomor ponselnya saat dihubungi sudah tidak aktif lagi. (len)