LUBUKLINGGAU, KORANPALPOS.COM - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) hingga saat ini masih belum menentukan sikap dalam Pilkada Lubuklinggau 2024, apakah akan mendukung salah satu bakal pasangan calon (Paslon) walikota dan wakil walikota yang ada atau sebaliknya menjadi poros tengah.
Beberapa pihak memprediksi bahwa Pilkada Lubuklinggau akan diikuti oleh dua Paslon saja. Namun, ada juga yang masih menunggu sikap PDIP dan Gerindra.
Karena dua partai politik (parpol) besar ini masih ademayem. Meski sebelumnya Gerindra sempat mengintruksikan Hendri Juniansyah Ketua DPD Gerindra Lubuklinggau untuk maju sebagai calon walikota namun hingga saat ini sepertinya bargaining dari Gerindra dengan parpol atau pihak lainnya belum menemui titik terang.
Sementara PDIP yang sejak awal belum menentukan sikap apakah akan mengusung kader sendiri atau mengusung bakal calon dari partai koalisi, hingga kini juga belum mengeluarkan keputusan.
BACA JUGA:Pelajar PAUD - SMP di OKI Awali Hari Pertama dengan MPLS
BACA JUGA:Hani S Rustam Hadiri Penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan Pemerintah Pusat Tahun 2023
Kondisi itu membuat banyak pihak memperkirakan potensi poros tengah masih bisa muncul.
Ketua DPC PDIP Lubuklinggau, Hambali Lukman, menegaskan bahwa keputusan untuk menjadi poros tengah atau mendukung salah satu bakal Paslon yang ada masih menunggu keputusan dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Menurut Hambali, saat ini semuanya masih dalam proses survei. Selanjutnya, akan dilakukan tes dan uji kepatutan (test and proper test) di Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
Ada tujuh nama yang diusulkan oleh DPC PDIP Lubuklinggau ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Sumatera Selatan, yakni mereka yang telah mendaftar saat penjaringan.
BACA JUGA:Banyak OPD Gunakan Pelat Dinas Tapi Tidak Tercatat !
BACA JUGA:Empat Desa di OKU Akan Adakan PAW Kades
Ketujuh nama itu yakni Rodi Wijaya, Imam Senen, Hendri Alma Wijaya, Rachmat Hidayat, Rustam Effendi, Subandio Amin, dan Alparizal.
Disinggung waktu putusan PDIP akan dikeluarkan, dikatakan Hambali dijadwalkan antara tanggal 17 hingga 24 Juli 2024.
"InsaAllah yang akan di usung oleh PDI perjuangan adalah yang terbaik dari yang baik untuk seluruh masyarakat Kota Lubuklinggau. Mohon Do'anya," kata Hambali.