Teken MoU Pengelolaan Air Bersih Pemprov Sumsel dan Vietnam
Penandatanganan MoU kerjasama yang dilakukan oleh Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni bersama Ketua VWSA, Dr. Nguyen Ngoc Diep dalam acara diskusi bersama VWSA untuk pemaparan Peluang kerjasama pengelolaan air bersih di Palembang-Foto: ANTARA-
PALEMBANG, KORANPALPOS.COM - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Vietnam Water Supply and Sewerage Association (VWSA) untuk meningkatkan tata kelola air bersih di wilayah tersebut.
Penandatanganan MoU ini dilakukan oleh Pj Gubernur Sumsel, Agus Fatoni, bersama Ketua VWSA, Dr. Nguyen Ngoc Diep, dalam sebuah acara diskusi di Palembang pada Sabtu, 22 Juni 2024.
Dalam acara tersebut, kedua belah pihak membahas potensi kerja sama dalam pengelolaan air bersih.
"Kami menyambut baik kunjungan ini. Kunjungan hari ini untuk mendiskusikan lebih lanjut potensi kerja sama air di kedua negara sekaligus diskusi terkait pengelolaan air minum," kata Agus Fatoni pada Minggu, 23 Juni 2024.
BACA JUGA:Membangun Ketahanan Pangan Dimulai dari Pekarangan Rumah
BACA JUGA:Beradu Adu Akting Agus Fatoni dan Anwar Fuadi di ‘Dul Muluk & Dul Malik’
Agus menjelaskan bahwa MoU ini akan ditindaklanjuti dengan kunjungan ke beberapa Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) atau Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Palembang.
Salah satu perusahaan yang akan dikunjungi adalah PT Tirta Sriwijaya Mandiri (TSM), perusahaan air minum milik Pemprov Sumsel. Selain PT TSM, Sumsel memiliki 17 perusahaan air minum di 17 kabupaten/kota.
Vietnam dikenal memiliki tata kelola air minum yang sangat baik, dengan tingkat kebocoran air hanya 0-5 persen.
Sementara itu, di Indonesia, tingkat kebocoran air masih berkisar 33 persen, dan cakupan layanan air minum nasional hanya mencapai 20 persen dibandingkan dengan Vietnam yang mencapai 70 persen.
BACA JUGA:Elman Siap Tindak Lanjuti Catatan Tim Kemendagri
BACA JUGA:Optimisme Menko Airlangga : Indonesia Akan Pertahankan Defisit Anggaran di Bawah Tiga Persen
"Kerja sama ini harus terus dilakukan dan bisa ditingkatkan di bidang sumber daya manusia (SDM), teknologi, dan tata kelola lainnya," jelas Agus.
Dr. Nguyen Ngoc Diep, Ketua VWSA, mengatakan bahwa Vietnam dan Indonesia telah menjalin hubungan kerja sama yang sangat baik sebelumnya.