Ibu dan Anak di Palembang Ditemukan Tewas Tragis Dalam Kamar : Begini Penjelasan Polisi !

Reporter: Romi RIvano |

Editor: Zen Bae |

Senin , 15 Apr 2024 - 13:49

Tim INAFIS Polrestabes Palembang melakukan olah tempat kejadian perkara di Jalan Macan Kumbang Palembang-Foto : Dokumen Palpos-

PALEMBANG, KORANPALPOS.COM - Kejadian tragis terjadi di Jalan Macan Lindungan, tepatnya di Kelurahan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat (IB) 1 Palembang, Senin 15 April 2024 pagi hari.

Diduga kuat sebagai aksi perampokan yang gagal, peristiwa ini menyebabkan dua nyawa melayang, yaitu Wasilah (35 tahun) dan putrinya, Farah Atika Aliya (15 tahun).

Dari laporan awal, tidak ada barang berharga yang raib dari kediaman korban. Rumah yang dihiasi dengan cat berwarna coklat muda dan berpagar hitam ini menjadi saksi bisu dari kekejaman yang terjadi.

Motif di balik pembunuhan sadis ini masih menjadi teka-teki, memicu kehebohan di kalangan warga Palembang.

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Dr. Harryo Sugihhartono, SIK, MH bersama jajarannya masih berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Sementara itu, jenazah kedua korban beserta anggota keluarga mereka, Anung (40 tahun) dan putranya, Galuh (7 tahun), telah diamankan di Polsek IB-1 guna kepentingan penyelidikan lebih lanjut.

Situasi ini menunjukkan betapa mengenaskannya peristiwa yang mengejutkan ini bagi masyarakat Palembang.

Informasi sementara menyebutkan, kondisi sang anak yang bernama Farah, siswi kelas 3 SMP di Palembang ini meregang nyawa dengan luka bacok di kepala dan tangan. Sedangkan ibunya, Wasila ada besi yang masih menancap di kepala.

Ada pun anak korban yang kecil selamat, jadi saksi peristiwa pembunuhan terhadap ibu dan kakaknya.

ibu dan anak di palembang ditemukan tewas tragis dalam kamar : begini penjelasan polisi !                               palembang, koranpalpos.com - kejadian tragis terjadi di jalan macan lindungan, tepatnya di kelurahan bukit baru, kecamatan ilir barat (ib) 1 palembang, senin 15 april 2024 pagi hari.
diduga kuat sebagai aksi perampokan yang gagal, peristiwa ini menyebabkan dua nyawa melayang, yaitu wasilah (35 tahun) dan putrinya, farah atika aliya (15 tahun).
dari laporan awal, tidak ada barang berharga yang raib dari kediaman korban. rumah yang dihiasi dengan cat berwarna coklat muda dan berpagar hitam ini menjadi saksi bisu dari kekejaman yang terjadi.
baca juga:tragedi sungai kikim : bocah 5 tahun hilang terseret arus, pencarian memasuki hari kedua
baca juga:pelaku pembunuhan brutal malam lebaran di prabumulih menyerahkan diri : ini pengakuan pelaku ! 
motif di balik pembunuhan sadis ini masih menjadi teka-teki, memicu kehebohan di kalangan warga palembang.
kapolrestabes palembang, kombes pol dr. harryo sugihhartono, sik, mh bersama jajarannya masih berada di tempat kejadian perkara (tkp) untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
sementara itu, jenazah kedua korban beserta anggota keluarga mereka, anung (40 tahun) dan putranya, galuh (7 tahun), telah diamankan di polsek ib-1 guna kepentingan penyelidikan lebih lanjut.
baca juga:ditinggal pergi kondangan, dua rumah terbakar : 1 petugas damkar terluka !
baca juga:polisi ungkap kasus pembunuhan irt setelah 6 tahun ditutupi : ternyata pelakunya suami sendiri !
situasi ini menunjukkan betapa mengenaskannya peristiwa yang mengejutkan ini bagi masyarakat palembang.
informasi sementara menyebutkan, kondisi sang anak yang bernama farah, siswi kelas 3 smp di palembang ini meregang nyawa dengan luka bacok di kepala dan tangan. sedangkan ibunya, wasila ada besi yang masih menancap di kepala.
ada pun anak korban yang kecil selamat, jadi saksi peristiwa pembunuhan terhadap ibu dan kakaknya.
baca juga:korban bus maut rosalia indah bertambah 1 orang lagi : total koran meninggal 8 orang !
baca juga:tragedi tol terpeka : mobil kijang hangus terbakar, begini kondisi 3 penumpangnya!
sesaat sebelum kejadian mengerikan itu, beberapa tetangga dan kerabat melihat wasilah keluar rumahnya untuk membeli sayur mayur.
informasi dari salah seorang kerabat yang enggan disebutkan identitasnya menyebutkan, "tadi sekitar pukul 9 pagi, sila sempat keluar rumah, tidak ada yang mencurigakan.'
"lebih kurang jam 10-an kejadian tragis itu terjadi. sangat menyedihkan melihat dia harus meninggal dalam keadaan seperti ini."
baca juga:maut di jalur raya muaradua-baturaja : dua korban tewas dalam kecelakaan tragis isuzu vs vario !
baca juga:kronologi lengkap, motif, dan penangkapan pelaku : tragedi malam takbiran di sungai medang prabumulih !
menurut keterangan dari kerabat lainnya yang bernama galuh, putra almarhum, dia melihat seorang laki-laki masuk ke rumah beberapa saat setelah wasilah pulang dari warung.
"galuh melihat orang yang tidak dikenal masuk ke rumah, sementara suaminya tidak ada di rumah saat itu," ungkap kerabat korban.
kapolrestabes palembang, kombes pol dr. harryo sugihhartono, sik, mh, menyatakan bahwa pihaknya sedang menyelidiki motif di balik pembunuhan tragis ini.
"awalnya kami menduga ini kasus perampokan, namun setelah dilakukan pemeriksaan, tidak ada barang berharga milik korban yang hilang," jelas harryo di lokasi kejadian.
berdasarkan informasi ini, dapat disimpulkan bahwa kasus ini masih dalam tahap penyelidikan yang intensif untuk mengungkap motif sebenarnya di balik pembunuhan tersebut.
sutoro ketua rt setempat mengatakan awal mula kejadian diketahui oleh suami korban yakni kurniawan sekira pukul 10:00 wib.
"suami korban lapor ke saya kalau istri dan anaknya meninggal bersimbah darah di dalam rumah. istri posisi tertelungkup di lantai garasi sedangkan anak perempuannya ada di dalam kamar," ujar sutoro.
ia melanjutkan, kurniawan saat itu sedang berada di bengkel kemudian menerima telepon dari istrinya dengan suara teriakan minta tolong.
"suaminya lagi di bengkel sebelum kejadian ini. terus dapat telepon minta tolong. begitu dia pulang ke rumah lihat istrinya sudah terkapar di garasi," katanya. ***

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Palembang Pos 16 April 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan