Peringati Hari Perempuan, Aktivis Gelar Aksi Diam

Aktivis Solidaritas Perempuan Palembang dan Walhi Sumsel memberikan keterangan pers 'International Womens Day' di Palembang, Kamis (7/3). --Foto: Antara

PALEMBANG - Aktivis yang tergabung dalam lembaga Solidaritas Perempuan Palembang, Sumatera Selatan menggelar aksi diam dalam rangka memperingati Hari Perempuan Internasional (International Womens Day).

Bendahara Solidaritas Perempuan Palembang Yui Zahana, di Palembang, Kamis, mengatakan aksi diam yang digelar di kawasan Bundaran Air Mancur, depan Masjid Agung Palembang itu, sebagai wujud protes masih terjadinya pembungkaman suara perempuan secara global dan lokal, terutama di wilayah Sumatera Selatan.

Menurut dia, perempuan berhak mendapatkan kesempatan untuk didengar.Untuk itu, pihaknya terus berupaya mendorong perempuan berani menyuarakan suaranya.

Sesuai dengan tema peringatan Hari Perempuan Internasional 2024, "Suara Kebebasan Perempuan", diharapkan dapat mendukung keberagaman, kesetaraan, dan inklusi di seluruh aspek masyarakat.Perempuan, katanya, berhak mendapatkan kesempatan untuk didengar.

BACA JUGA:Pemasangan Girder Flyover Bantaian Roboh, Jalur KA Gunung Megang - Penanggiran Terhalang

BACA JUGA:Realisasi APBD di Sumsel Meningkat 12,05 Persen

Oleh karena itu, pihaknya bersama aktivis peduli perempuan lainnya di bawah naungan Walhi Sumsel bersama-sama meruntuhkan hambatan perempuan untuk bersuara dalam berbagai hal.

Selain itu, menantang stereotipe atau pandangan/penilaian terhadap suatu kelompok, dan menciptakan masyarakat yang lebih inklusif untuk semua.

Melalui aksi diam pada peringatan Hari Perempuan Internasional tahun ini, dia mengharapkan menjadi perhatian berbagai pihak untuk mendukung meruntuhkan hambatan kebebasan perempuan bersuara memperjuangkan hak-haknya.

Aktivis Walhi Sumsel Febri pada aksi tersebut menambahkan sampai saat ini diskriminasi, eksploitasi, tindak kekerasan, dan segala bentuk penindasan lainnya masih membelenggu perempuan, terlebih perempuan miskin dan disabilitas.

BACA JUGA:Pj Gubernur Dorong ASN Miliki Kecakapan Bidang Digitalisasi

BACA JUGA:Dermaga Plaza 7 Ulu Palembang Mulai Dioperasikan

Untuk itu, katanya, perlu bersama-sama memperjuangkan dan mengadvokasi hak-hak perempuan terutama di provinsi dengan 17 kabupaten dan kota itu. (ant)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan