Mengapa Musi Banyuasin Tak Lagi Kabupaten Terkaya di Sumatera Selatan 2024 : Temukan Jawabannya !

Salah satu sudut Kota Sekayu yang merupakan ibukota Kabupaten Musi Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan yang elok dipandang mata-Foto : Dokumen Palpos-

PALEMBANG, KORANPALPOS.COM - Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), yang dikenal sebagai  satu daerah terkaya di Sumatera Selatan.

Namun kini kabupaten berjuluk Bumi Serasan Sekate ini mulai kehilangan predikat juara tersebut. 

Dengan kekayaan alam melimpah, terutama di sektor minyak dan gas bumi, serta perkebunan kelapa sawit, Muba pernah menjadi daerah dengan pendapatan asli daerah (PAD) tertinggi di Sumatera Selatan. 

BACA JUGA:5 Kabupaten Terkaya di Sumatera Selatan 2024 : Juaranya Bukan Lagi Musi Banyuasin !

BACA JUGA:Peta Harta Karun di Sumatera Selatan : Penemuan Tambang Emas Hitam Raksasa di 2 Desa Terpencil Banyuasin !

Nah berdasarkan data BPS terbaru, kabupaten paling kaya di Sumatera Selatan diambil alih oleh Muaraenim.

Data BPS mengungkapkan PDRB per kapita Muaraenim sebesar Rp Rp187.001.310 per tahun. 

Berarti pendapatan per kapita penduduknya rata-rata Rp15,583 juta per bulan.

BACA JUGA:Menelusuri Tambang Emas di Kabupaten Empat Lawang : Lokasinya di Perbatasan Sumatera Selatan dengan Bengkulu !

BACA JUGA:Misteri Bukit Kayu Manis Pagaralam : Peneliti Ungkap Potensi Tambang Emas Baru di Sumatera Selatan !

Kabupaten Musi Banyuasin sendiri harus rela turun ke peringkat 2 dengan BPRD per kapita sebesar Rp133.105.110 per tahun

Beberapa faktor telah menyebabkan penurunan posisi ekonomi kabupaten ini dalam beberapa tahun terakhir.

1. Penurunan Produksi Minyak dan Gas Bumi

BACA JUGA: Sejarah dan Mitos Emas di Sumatera Selatan: Antara Fakta dan Legenda !

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan