Pemda yang Inflasi di Atas Nasional : Ini Permintaan Kemendagri !

Plt Sekretaris Jendral Kemendagri Tomsi Tohir saat memimpin Rapat--Foto: Antara

JAKARTA, KORANPALPOS.COM - Kementerian Dalam Negeri meminta pemerintah daerah (pemda) yang inflasinya masih di atas rerata nasional agar mengevaluasi dan bekerja lebih keras dalam melakukan pengendalian.

Walaupun capaian inflasi nasional secara year on year pada bulan Juni 2024 sebesar 2,51 persen, menurut Plt. Sekretaris Jenderal Kemendagri Tomsi Tohir, masih ada sejumlah daerah yang berada di atas angka tersebut.

"Bagi teman-teman yang di atas 2,51 persen, kami minta untuk tetap berusaha sekeras-kerasnya untuk mengadakan rapat internal kembali, kemudian dicek lagi harga-harganya yang mana yang masih tinggi," kata Tomsi dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Tomsi memandang perlu daerah mengevaluasi berbagai upaya pengendalian inflasi yang belum maksimal.

BACA JUGA:Sandiaga Uno Mengaku Belum Dapat Penugasan Maju di Pilkada 2024

BACA JUGA:Cak Imin : Tak Berniat Pasangkan Anies dengan Sohibul

Dikatakan pula bahwa berbagai strategi pengendalian sudah sering disampaikan dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah yang sudah berlangsung hampir 2 tahun.

"Tentunya bapak/ibu sekalian sudah hafal di luar kepala, tinggal dicek betul pelaksanaannya di lapangan," katanya.

Upaya pengendalian di daerah ini, kata dia, penting karena bakal berdampak pada capaian inflasi nasional.

Oleh karena itu, Tomsi berharap daerah yang masih di atas rerata nasional dapat berubah lebih baik. Dengan demikian, mereka dapat berkontribusi positif terhadap pengendalian inflasi secara nasional pada bulan berikutnya.

Terlebih, saat ini banyak daerah yang dipimpin oleh penjabat (pj.) kepala daerah sehingga lebih bisa konsentrasi dan bekerja lebih keras lantaran tak terpengaruh dengan pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.

BACA JUGA:Bawaslu Ingatkan KPU agar Putusan MA Mengakomodir Calon Perseorangan

BACA JUGA:Babak Akhir KASN Menjelang Pilkada 2024

Di lain sisi, Tomsi bersyukur karena berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia pada bulan Juni mengalami deflasi sebesar 0,08 persen secara month to month (Juni 2024 terhadap Mei 2024).

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan