Bukan hanya Gula Batok dan Alpukat : Berikut 3 Produk Unggulan Lubuklinggau Berpotensi Mendunia !

Reporter: Maryati |

Editor: Dahlia |

Jumat , 28 Jun 2024 - 10:38

Tiga produk unggulan Lubuklinggau berpotensi mendunia yakni kopi durian, ikan salai, dan songket durian-Foto : Dokumen Palpos-

Keberhasilan produk ini bukan sekadar dalam hal penjualan, tetapi juga memberikan kontribusi signifikan secara ekonomis bagi masyarakat setempat.

Kopi durian telah menjadi simbol dari inovasi lokal yang menginspirasi pengembangan produk komoditas lain di daerah ini, menunjukkan potensi besar untuk bersaing dalam pasar global yang semakin kompetitif.

2. Kain Songket Durian

Di Lubuklinggau, kekayaan budaya juga tercermin dalam kain songket durian.

Merupakan hasil dari upaya mempertahankan tradisi dan kearifan lokal, kain songket durian ini diproduksi dengan menggunakan bahan-bahan terbaik dan teknik tenun yang tradisional.

Rumah produksi batik dan songket seperti Madani Workshop Batik dan Songket Duren di Kelurahan Aumula Rahayu, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, merupakan pusat penting dalam melestarikan seni tenun ini.

Walikota Lubuklinggau secara resmi meresmikan rumah produksi ini sebagai upaya untuk mempromosikan serta melestarikan budaya lokal.

Kain songket durian tidak hanya menjadi bagian dari warisan budaya, tetapi juga mencerminkan keindahan dan keunikan dari Lubuklinggau, menghadirkan kebanggaan bagi penduduk setempat dan menjadi daya tarik bagi pengunjung serta kolektor seni tradisional.

3. Ikan Salai

Ikan Salai Inti adalah produk makanan berupa ikan yang mengalami proses pengasapan berkualitas tinggi, dengan fokus utama pada rasa dan kesehatan.

Diproduksi dari ikan segar yang dipilih dengan standar mutu yang ketat, produk ini telah memperoleh sertifikasi dari BPOM Depkes PIRT dan sertifikasi halal MUI, menjamin keamanan serta kualitasnya bagi konsumen.

bukan hanya gula batok dan alpukat : berikut 3 produk unggulan lubuklinggau berpotensi mendunia !                             lubuklinggau, koranpalpos.com - lubuklinggau yang merupakan kota terbesar kedua di provinsi sumatera selatan menyimpan potensi mendunia.
kota seluas 401,50 km2 atau 40.150 ha dengan 8 kecamatan dikenal akan pusat penjualan gula batok dan alpukat terbaik di sumatera selatan.
ternyata tidak hanya dua komoditas tersebut, lubuklinggau memiliki 3 produk unggulan yang berpotensi mendunia.
baca juga:daftar 5 daerah penghasil gula aren terbesar di sumatera selatan : juaranya bukan lubuklinggau ! 
baca juga:mengapa lubuklinggau kota paling nyaman ? berikut 5 fakta unik kota cantik di ujung sumatera selatan ! 
ketiga produk unggulan ini sudah terkenal seantero nusantara meliputi :
1. kopi durian  
kopi durian lubuklinggau merupakan inovasi unik yang berhasil menciptakan harmoni antara dua buah khas daerah, kopi dan durian. 
ditemukan oleh madian, seorang warga kelurahan mesat seni, lubuklinggau, kopi ini tidak hanya menghadirkan cita rasa yang unik.
baca juga:daftar kota paling nyaman di sumatera selatan : juaranya bukan palembang apalagi pagaralam !
baca juga: daftar 17 kabupaten dan kota dengan peringkat ipm tertinggi di sumatera selatan : penghasil orang pintar !
namun juga menjadi bagian dari identitas lokal yang kini mendunia. 
berkat berbagai percobaan dan penyempurnaan, kopi durian ini telah menjadi favorit di kalangan penggemar kopi, menambah pilihan baru yang menarik dalam dunia kuliner kopi.
unit usaha rumahan ini tidak hanya memenuhi kebutuhan lokal, tetapi juga mampu menembus pasar internasional, termasuk australia.
baca juga:asal usul dan sejarah kota lubuklinggau sumatera selatan : legenda linggau dan dayang torek !
baca juga:5 kabupaten penghasil alpukat terbesar di sumatera selatan : ternyata juaranya bukan lubuklinggau !
keberhasilan produk ini bukan sekadar dalam hal penjualan, tetapi juga memberikan kontribusi signifikan secara ekonomis bagi masyarakat setempat.
kopi durian telah menjadi simbol dari inovasi lokal yang menginspirasi pengembangan produk komoditas lain di daerah ini, menunjukkan potensi besar untuk bersaing dalam pasar global yang semakin kompetitif.
2. kain songket durian
baca juga:daftar 10 perguruan tinggi terkenal di kota lubuklinggau sumatera selatan : siap mencetak orang pintar !
baca juga:mengapa lubuklinggau disebut kota paling banyak orang pintar di sumatera selatan ? temukan jawabannya !
di lubuklinggau, kekayaan budaya juga tercermin dalam kain songket durian.
merupakan hasil dari upaya mempertahankan tradisi dan kearifan lokal, kain songket durian ini diproduksi dengan menggunakan bahan-bahan terbaik dan teknik tenun yang tradisional.
rumah produksi batik dan songket seperti madani workshop batik dan songket duren di kelurahan aumula rahayu, kecamatan lubuklinggau selatan ii, merupakan pusat penting dalam melestarikan seni tenun ini.
walikota lubuklinggau secara resmi meresmikan rumah produksi ini sebagai upaya untuk mempromosikan serta melestarikan budaya lokal.
kain songket durian tidak hanya menjadi bagian dari warisan budaya, tetapi juga mencerminkan keindahan dan keunikan dari lubuklinggau, menghadirkan kebanggaan bagi penduduk setempat dan menjadi daya tarik bagi pengunjung serta kolektor seni tradisional.
3. ikan salai 
ikan salai inti adalah produk makanan berupa ikan yang mengalami proses pengasapan berkualitas tinggi, dengan fokus utama pada rasa dan kesehatan.
diproduksi dari ikan segar yang dipilih dengan standar mutu yang ketat, produk ini telah memperoleh sertifikasi dari bpom depkes pirt dan sertifikasi halal mui, menjamin keamanan serta kualitasnya bagi konsumen.
di kota lubuklinggau, produksi ikan salai inti melibatkan masyarakat lokal, menjadikan produk ini bukan hanya sebagai sumber pangan tetapi juga sebagai sumber penghasilan ekonomi tambahan.
saat ini, produk tersedia dalam varian ikan patin asap standar dan fillet patin asap yang telah dibumbui.
dalam waktu dekat, akan tersedia juga varian ikan lele dan ikan nila dengan variasi bumbu yang berbeda, memperluas pilihan bagi konsumen yang menginginkan cita rasa yang beragam.
produk-produk unggulan dari lubuklinggau tidak hanya memperkaya ranah kuliner dan seni tradisional, tetapi juga memberikan dampak ekonomis yang signifikan bagi masyarakat lokal.
inovasi dalam pengembangan kopi durian, kain songket durian, dan ikan salai inti tidak hanya menunjukkan kearifan lokal dalam memanfaatkan potensi alam dan budaya.
tetapi juga sebagai contoh bagi daerah lain untuk mengembangkan komoditas unggulan yang mampu bersaing dalam pasar global.
dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah dan komunitas, produk-produk ini dapat terus berkembang dan memberikan manfaat lebih luas.
baik dalam aspek ekonomi, pariwisata, maupun pelestarian budaya. lubuklinggau sebagai pusat inovasi lokal menunjukkan potensi besar dalam menyumbangkan nilai tambah bagi indonesia dalam kancah global.
dengan demikian, produk-produk unggulan ini bukan hanya sekadar barang dagangan, tetapi juga cerminan dari kekayaan budaya dan kreativitas yang perlu dijaga dan dikembangkan untuk masa depan yang lebih cerah.***