Fenomena Harga Kopi Robusta Tertinggi Sepanjang Sejarah : Picu Euforia Petani Kopi di Sumatera Selatan !

Harga kopi robusta mencatat angka tertinggi sepanjang sejarah dan berdampak pada euforia petani di Sumatera Selatan-Foto : Dokumen Palpos-

BACA JUGA:Daftar 10 Provinsi Penghasil CPO Terbesar di Indonesia : Juaranya Bukan Sumatera Selatan !

Aura kegembiraan terasa kental di kalangan petani kopi, seperti yang diungkapkan oleh Noto (35), seorang petani asal Kota Pagar Alam.

"Bagaimana, apa yang mau saya ceritakan soal kopi. Yang pasti, harga kopi robusta asalan (tidak semua petik merah) sedang tinggi, harganya Rp 70.000-Rp 72.000 per kilogram (kg)," katanya. 

Petani lain, seperti Kopli (40) dari Pagar Alam, menyambut hangat kenaikan harga tersebut sebagai berkah ekonomi bagi keluarganya.

BACA JUGA:Ikan Tapah : Harta Karun Sungai Musi Sumatera Selatan yang Semakin Langka !

BACA JUGA:Daftar 10 Provinsi Terkaya di Indonesia Berdasarkan PDRB per Kapita : Jambi Lebih Kaya dari Sumatera Selatan !

"Harga biji kopi yang tembus sampai Rp 72.000 per kilogramnya ini, membuat para petani berduyun-duyun menjual hasil panen biji kopi mereka. Ini sepanjang sejarah berkebun kopi," ungkapnya dengan bangga.

Kenaikan harga kopi robusta juga mendorong petani untuk memanfaatkan keuntungan tersebut untuk berbagai keperluan.

Sebagian menggunakan pendapatan tambahan untuk membiayai pendidikan anak-anak mereka, membeli kendaraan, atau bahkan memperluas kebun kopi mereka.

Ini menjadi momen penting untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan menggerakkan ekonomi lokal.

Sejak tahun 1998, petani kopi robusta di Sumatera Selatan tidak pernah merasakan kenaikan harga sebesar ini.

Situasi ini terjadi seiring dengan kondisi pasar global yang mempengaruhi pasokan kopi dari Brasil dan Vietnam.

Penurunan pasokan dari dua negara penghasil kopi terbesar di dunia tersebut memicu peningkatan permintaan terhadap kopi robusta Nusantara, yang memiliki kualitas unggul dan rasa yang disukai di pasar internasional.

Dalam konteks ini, kenaikan harga kopi robusta harus dijadikan momentum untuk membenahi tata kelola kopi di Indonesia.

Langkah-langkah ini mencakup peningkatan kualitas produk, pengelolaan kebun yang berkelanjutan, pendidikan dan pelatihan bagi petani.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan