Nilai Tukar Rupiah Senin 24 Juni 2024 : Melemah 8 Poin Menjadi Rp16.458 per Dolar AS

Pada Selasa pagi, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS mengalami penurunan signifikan, merosot sebanyak 42 poin atau sekitar 0,27 persen-Foto : Dokumen Palpos-

Namun, di sisi lain, pelemahan rupiah juga dapat meningkatkan biaya impor sehingga mempengaruhi harga barang dan jasa di dalam negeri.

1. Sektor Ekspor

Produk-produk ekspor Indonesia menjadi lebih murah di pasar internasional, sehingga dapat meningkatkan volume ekspor dan penerimaan devisa negara.

Hal ini tentu positif bagi neraca perdagangan Indonesia.

2. Sektor Impor

Pelemahan rupiah menyebabkan barang impor menjadi lebih mahal.

Hal ini dapat meningkatkan biaya produksi bagi industri yang bergantung pada bahan baku impor. Kenaikan harga barang impor juga dapat mempengaruhi inflasi di dalam negeri.

Untuk mengatasi fluktuasi nilai tukar rupiah, pemerintah dan Bank Indonesia (BI) telah mengambil berbagai langkah.

Beberapa kebijakan yang telah diambil antara lain:

1. Intervensi Pasar

BI melakukan intervensi di pasar valuta asing untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah.

Intervensi ini dilakukan dengan cara menjual dolar AS di pasar untuk menambah pasokan dolar dan menahan pelemahan rupiah.

2. Kebijakan Moneter

BI juga menerapkan kebijakan moneter yang sesuai untuk menjaga stabilitas nilai tukar.

Salah satunya adalah dengan menyesuaikan suku bunga acuan (BI 7-Day Reverse Repo Rate) untuk mengendalikan inflasi dan stabilitas nilai tukar.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan