Ikan Apa Saja yang Masih Bertahan di Sungai Musi ? Nomor 2 Mulai Langka dan Harganya Sama dengan Daging Sapi !

Ikan Tapah termasuk salah satu ikan yang masih bertahan di Sungai Musi dan kini mulai sudah didapatkana.-Foto : Dokumen Palpos-

BACA JUGA:Asal Usul dan Sejarah Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan : Legenda Linggau dan Dayang Torek !

Sungai Musi di wilayah ini merupakan muara bagi sejumlah sungai besar yang disebut anak Sungai Musi, seperti Sungai Rawas, Sungai Lakitan, Sungai Lematang, dan Sungai Batanghari Leko.

Ikan di Sungai Musi tidak seperti dulu populasinya.

Sekarang mulai sulit didapatkan.

BACA JUGA:Asal Mula, Sejarah, dan Fakta Unik Prabumulih : Kota Petro Dolar di Sumatera Selatan !

BACA JUGA:4 Daerah Pengrajin Songket Terbaik di Sumatera Selatan : Bukan Pagaralam Apalagi Lubuklinggau !

Termasuk ikan seluang  yang dulunya melimpah.

Meski begitu, beberapa jenis ikan air tawar masih dapat ditemukan di Kabupaten Muba, meskipun harganya sudah mahal, sebanding dengan harga daging sapi.

Berikut ini adalah beberapa jenis ikan air tawar yang hidup di Sungai Musi dan masih ditemukan di pasar tradisional Kabupaten Muba:

1. Ikan Betutu (Oxyeleotris marmorata)

Ikan betutu, yang juga dikenal sebagai ikan pemalas, banyak dikonsumsi oleh masyarakat untuk menyembuhkan luka dalam seperti pasca melahirkan.

Ikan ini banyak mengandung albumin yang bermanfaat untuk mempercepat penyembuhan pasca-operasi, mempercepat pengeringan luka jahitan, menyembuhkan nyeri, membantu pengobatan patah tulang, mencegah infeksi hepatitis, dan menyembuhkan luka bakar.

2. Ikan Tapah (Wallago)

Ikan tapah masih banyak ditemukan di Sungai Musi, khususnya di wilayah tengah dan hulu seperti Kabupaten Muba dan Kabupaten Musi Rawas.

Ikan ini umumnya diolah menjadi masakan pindang atau pepes.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan