Pemkot Palembang Ajak Masyarakat Kedepankan Toleransi

Penjabat Wali Kota Palembang Ratu Dewa saat menghadiri kegiatan Ngaben di Talang Jambe Palembang-FOTO : ANTARA-

PALEMBANG, KORANPALPOS.COM -  Pemerintah Kota Palembang Sumatera Selatan mengajak warga untuk mengedepankan sikap toleransi dan mendukung upacara Ngaben masal untuk pertama kalinya di kota itu.

 Penjabat Wali Kota Palembang Ratu Dewa saat menghadiri kegiatan Ngaben di Talang Jambe Palembang, Selasa, mengatakan untuk pertama kalinya upacara Ngaben dilaksanakan di Palembang.

Oleh karena itu sebagai bentuk penghormatan dan rasa kerukunan antar umat beragama dalam suatu kebhinekaan, ia mengajak warga untuk mengedepankan sikap toleransi dan mendukung kegiatan tersebut.

BACA JUGA:Pekerja Kilang Pertamina RU III Plaju Atasi Kekurangan Stok Darah PMI

BACA JUGA:Lisrik Padam 8 Jam : Sumsel Lumpuh Total !

 Ia menambahkan bahwa saat ini sudah saatnya mayoritas harus menghormati dan menjaga kaum minoritas. Menurutnya, apa yang dilakukan tersebut tak luput dari apa yang dirinya dapatkan dari suatu pembelajaran yang diberikan oleh Gus Dur.

"Karena saya memang memiliki background Nahdlatul Ulama, dibesarkan dari organisasi, Gus Dur, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia dan saya juga dibesarkan dari Gerakan Pemuda Ansor," ujar nya.

 Ia menyampaikan harapannya kepada para jamaah peserta ngaben untuk dapat terus membantu aparat Pemerintahan, yakni Camat, Lurah, RW dan RT agar dapat terus bersinergi ke depan.

BACA JUGA:Terdampak Pemadam Listrik di WS2JB, Rumah Makan Ayam Bakar 88 di Lubuklinggau Nyaris Ludes Terbakar

BACA JUGA:Dampak Listrik Padam : Operasional LRT Sempat Dihentikan, PT KAI Minta Maaf !

 "Melalui aspirasi yang kita terima tadi, kita Pemerintah Kota Palembang melalui Dinas Perkimtan juga akan membantu memasangkan beberapa titik lampu di kawasan ini," ucapnya.

 Humas Kepanitiaan Ngaben Palembang IGB Surya Negara di Palembang, Selasa, mengatakan upacara Ngaben untuk pertama kalinya dilaksanakan di Palembang pada 3 Juni 2024 sampai 7 Juni 2024 di kawasan Talang Jambe, Palembang, dengan melakukan berbagai ritual yang ada. 

"Momentum unik dalam perayaan pertama kali ini kami menghias motif pura dengan budaya Palembang asli, yakni hiasan songket Sriwijaya agar warga setempat bisa lebih menyatu dengan pelaksanaan kegiatan," katanya.

BACA JUGA:BSI Siapkan 200 Kursi Roda di Tanah Suci

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan