Mengapa Sebagian Orang Melayu Ogah Makan Ikan Patin ? Berikut Legenda dan Asal Usul Ikan Patin !
--
BACA JUGA:Asal Usul dan Legenda 4 Pendekar : Fakta Unik di Balik Kabupaten Empat Lawang Sumatera Selatan !
Di sejumlah warung makan di Riau, menu masakan ikan patin menjadi salah satu menu favorit khas Melayu, terutama gulai ikan patin dan asam pedas ikan patin.
Masakan ini sangat populer di kalangan penikmat kuliner karena rasanya yang gurih dan lezat.
Namun, ada sebagian orang Melayu yang tidak mau memakan ikan patin, meski rasanya nikmat.
BACA JUGA:Asal Usul dan Legenda Sungsang Banyuasin : Desa Kaya Raya yang Menyimpan Harta Karun tak Ternilai !
Apa sebabnya? Jawabannya terletak dalam sebuah legenda yang diceritakan turun-temurun di kalangan masyarakat Melayu.
Pada zaman dahulu, hiduplah seorang nelayan tua bernama Awang Gading di Tanah Melayu. Ia tinggal sendirian di tepi sebuah sungai yang luas dan jernih.
Meskipun hidup seorang diri, Awang Gading selalu berbahagia dan mensyukuri setiap nikmat yang diberikan Tuhan.
Hari-harinya dihabiskan untuk mencari ikan dan kayu di hutan.
Suatu hari, saat sedang mengail di sungai, Awang Gading mendengar tangisan bayi.
Ia menemukan seorang bayi perempuan tergeletak di atas batu, rupanya baru dilahirkan oleh ibunya.
Merasa iba, Awang Gading membawa pulang bayi tersebut.
Bayi itu kemudian diberi nama Dayang Kumunah.
Awang Gading merawat Dayang Kumunah dengan penuh kasih sayang.