5 Putra Asli Sumsel yang Menjadi Pejabat Tinggi Negara : Nomor 4 Rumahnya Kebanjiran !

Reporter: Dahlia |

Editor: Maryati |

Minggu , 26 May 2024 - 07:03

5 Pejabat Tinggi RI asal putra Sumsel-Foto: Istimewa-

2. Tito Karnavian: Dari Akademi Kepolisian ke Kementerian Dalam Negeri

Jenderal Polisi (Purn) Tito Karnavian, lahir di kota pempek Palembang pada 26 Oktober 1964, adalah sosok yang telah mengabdikan dirinya bagi keamanan dan ketertiban negara.

Tito menyelesaikan pendidikan menengahnya di SMA Negeri 2 Palembang pada tahun 1983, kemudian melanjutkan ke Akademi Kepolisian dan lulus sebagai lulusan terbaik peraih Bintang Adhi Makayasa pada tahun 1987.

Karir Tito di kepolisian sangat cemerlang.

Setelah menjabat di berbagai posisi strategis, ia mencapai puncak karir sebagai Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) pada tahun 2016.

Keberhasilannya di bidang kepolisian membuatnya dipercaya untuk menduduki posisi Menteri Dalam Negeri sejak tahun 2019.

Hingga kini, Tito terus berupaya untuk memperbaiki tata kelola pemerintahan dan menjaga stabilitas politik di Indonesia.

3. Susno Duadji: Sang Jenderal dari Pagaralam

Lahir di Pagaralam, Sumatera Selatan, pada 1 Juli 1954, Susno Duadji adalah mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri (Kabareskrim Polri) yang dikenal berani dan kontroversial.

Susno memulai karirnya sebagai perwira polisi lalu lintas dan terus meniti karir hingga menjabat Wakapolres Yogyakarta, Kapolres di Maluku Utara, Madiun, dan Malang.

Susno dikenal publik luas saat ia menjabat sebagai Kabareskrim.

5  putra asli sumsel yang menjadi pejabat tinggi negara : nomor 4 rumahnya kebanjiran !                            koranpalpos.com - sumatera selatan, sebuah provinsi di indonesia yang terkenal dengan kekayaan budaya dan sejarahnya, telah melahirkan banyak tokoh penting yang berperan besar di kancah nasional.
lima di antaranya adalah putra asli sumsel yang telah mencapai puncak karir sebagai pejabat tinggi negara.
berikut adalah kisah inspiratif dari mereka:
1. marzuki alie: dari palembang ke kursi ketua dpr-ri
baca juga:gadis dusun asal empat lawang sumatera selatan juara miss mega bintang 2024 : ini profilnya !
baca juga:tertibkan juru parkir liar : beri solusi keterampilan kerja !
marzuki alie, politisi yang dikenal luas sebagai tokoh dari partai demokrat, telah mencatatkan namanya dalam sejarah politik indonesia.
lahir di palembang pada 11 juni 1955, marzuki menempuh pendidikan dasar di kota kelahirannya sebelum melanjutkan hingga menyelesaikan s2 di universitas sriwijaya.
marzuki alie pertama kali terjun ke dunia politik dengan bergabung ke partai demokrat yang dipelopori oleh susilo bambang yudhoyono.
karir politiknya melesat hingga ia menjabat sebagai sekretaris jenderal partai demokrat.
baca juga:5 sekolah kedinasan non-militer tanpa tes fisik : berikut jadwal seleksi dan pengumuman kelulusan !
baca juga:kloter 10 embarkasi palembang asal oku timur menuju jeddah
puncak karir politiknya terjadi ketika ia terpilih menjadi ketua dpr-ri periode 2009-2014.
kepemimpinannya di parlemen dikenal tegas dan berwibawa, menjadikan marzuki salah satu politisi paling berpengaruh di masanya.
2. tito karnavian: dari akademi kepolisian ke kementerian dalam negeri
jenderal polisi (purn) tito karnavian, lahir di kota pempek palembang pada 26 oktober 1964, adalah sosok yang telah mengabdikan dirinya bagi keamanan dan ketertiban negara.
baca juga:pj gubernur sumsel agus fatoni terima penghargaan kartika pamong praja madya dari ipdn
baca juga:daftar lengkap biaya hidup 17 kabupaten/kota di sumatera selatan : 5 daerah masuk kategori tinggi !
tito menyelesaikan pendidikan menengahnya di sma negeri 2 palembang pada tahun 1983, kemudian melanjutkan ke akademi kepolisian dan lulus sebagai lulusan terbaik peraih bintang adhi makayasa pada tahun 1987.
karir tito di kepolisian sangat cemerlang.
setelah menjabat di berbagai posisi strategis, ia mencapai puncak karir sebagai kepala kepolisian negara republik indonesia (kapolri) pada tahun 2016.
keberhasilannya di bidang kepolisian membuatnya dipercaya untuk menduduki posisi menteri dalam negeri sejak tahun 2019.
baca juga:perguruan tinggi dilarang mematok ukt yang tidak rasional: ini penjelasan nadien makarim terkait ukt !
baca juga:daftar 10 sekolah kedinasan yang peluang diterima cukup besar : ini alasannya !
hingga kini, tito terus berupaya untuk memperbaiki tata kelola pemerintahan dan menjaga stabilitas politik di indonesia.
3. susno duadji: sang jenderal dari pagaralam
lahir di pagaralam, sumatera selatan, pada 1 juli 1954, susno duadji adalah mantan kepala badan reserse kriminal polri (kabareskrim polri) yang dikenal berani dan kontroversial.
susno memulai karirnya sebagai perwira polisi lalu lintas dan terus meniti karir hingga menjabat wakapolres yogyakarta, kapolres di maluku utara, madiun, dan malang.
susno dikenal publik luas saat ia menjabat sebagai kabareskrim.
ia terlibat dalam sejumlah kasus besar yang membuatnya menjadi sorotan media dan masyarakat.
setelah pensiun, susno memilih untuk kembali ke kota kelahirannya, pagaralam, dan menghabiskan masa tuanya dengan tenang di sana.
4. h.m. syarifuddin: ketua mahkamah agung yang rumahnya kebanjiran
yang terbaru dari deretan putra sumsel yang sukses adalah h.m. syarifuddin, ketua mahkamah agung ri periode 2020-2025.
lahir di baturaja, kabupaten ogan komering ulu (oku), sumsel pada 17 oktober 1954, syarifuddin adalah sosok yang dikenal dengan integritas dan dedikasinya terhadap hukum.
namun, bencana banjir yang melanda baturaja baru-baru ini telah menjadi ujian berat bagi syarifuddin.
rumahnya kebanjiran akibat luapan sungai ogan, dan video kondisi rumahnya yang tergenang air beredar luas di media sosial.
5. muhammad hatta rajasa: besan presiden yang berkarir gemilang
muhammad hatta rajasa, yang lahir di palembang pada 18 desember 1953, merupakan tokoh penting dalam politik indonesia.
ayahnya, h. muhammad tohir, berasal dari desa jejawi, ogan komering ilir, dan ibunya, hj. aisyah, berasal dari desa adumanis, oku timur, sumsel.
hatta rajasa memulai karir politiknya melalui partai amanat nasional (pan) dan mencapai puncaknya dengan menjabat sebagai ketua umum dpp pan.
di era pemerintahan susilo bambang yudhoyono, hatta beberapa kali dipercaya menduduki posisi menteri, termasuk menteri perhubungan dan menteri koordinator bidang perekonomian.
selain karir politiknya yang gemilang, hatta juga dikenal sebagai besan dari presiden sby.
kelima tokoh ini tidak hanya membanggakan sumatera selatan, tetapi juga memberikan kontribusi besar bagi negara.
perjalanan hidup mereka yang inspiratif dan penuh perjuangan menjadi teladan bagi generasi muda.
semoga prestasi mereka dapat menginspirasi lebih banyak putra-putri daerah untuk terus berkarya dan berprestasi di kancah nasional. ***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 5 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan