Rumah Warga Desa Ulak Lebar Roboh Dihantam Banjir di Ogan Komering Ulu : Kecamatan Ini Terparah !

Reporter: Eco Marleno |

Editor: Robiansyah |

Kamis , 23 May 2024 - 12:26

Jembatan gantung di Kabupaten OKU rusak berat diterjang banjir.-FOTO : ANTARA-

Banjir melanda berbagai kecamatan di Kabupaten OKU, termasuk Kecamatan Ulu Ogan yang mencakup Desa Kelumpang dan Desa Gunung Tiga.

Rumah-rumah warga di wilayah ini terendam dengan ketinggian air sekitar satu meter.

Selain itu, di Kecamatan Pengandonan, desa-desa seperti Tanjungsari, Kesambirata, Gunung Liwat, Tangsi Lontar, Gunung Kuripan, dan Ujan Mas juga mengalami banjir dengan banyak rumah yang terendam air.

Tidak ada laporan korban jiwa dari kecamatan ini, namun banyak warga yang sempat mengungsi ke kantor Koramil 403-01 Pengandonan.

"Sekitar pukul 04.00 WIB menjelang subuh, warga kembali ke rumah masing-masing setelah air mulai surut," kata seorang warga setempat.

Di Kecamatan Semidang Aji, desa-desa seperti Suka Merindu, Tanjung Kurung, Sukarame, Batang Hari, Nyiur Sayak, Padang Bindu, Ulak Pandan, dan Singapura juga terendam banjir.

Jembatan gantung di Desa Sukamerindu nyaris putus akibat terjangan air. Meskipun tidak ada korban jiwa, puluhan rumah di daerah ini terendam air.

Banjir juga mulai masuk ke Kota Baturaja, dimulai dari Desa Karang Agung dan Batu Kuning. Personel BPBD dikerahkan untuk mengevakuasi warga di wilayah ini.

Puluhan rumah di Kelurahan Batukuning, Desa Karang Agung, Desa Tanjung Karangan, dan Desa Karang Endah terendam air.

Jalan Lintas Sumatera di Kelurahan Batukuning dan Desa Tanjung Karangan juga tergenang air, mengakibatkan gangguan lalu lintas di kawasan tersebut.

Di Kecamatan Lengkiti, desa-desa seperti Lubuk Dalam, Negeri Ratu, dan Segara Kembang juga mengalami banjir.

Jembatan gantung di Desa Negeri Ratu dilaporkan putus diterjang air, mengakibatkan akses transportasi terputus dan warga terisolasi.

rumah warga desa ulak lebar roboh dihantam banjir di ogan komering ulu : kecamatan ini terparah !                            baturaja, koranpalpos.com - bencana banjir bandang melanda kabupaten ogan komering ulu (oku), sumatera selatan, pada kamis (23/5/2024) dini hari.
banjir mengakibatkan sejumlah kerusakan parah termasuk rumah milik jihad, warga desa ulak lebar, kecamatan ulu ogan, yang roboh dihantam derasnya air.
selain itu, dua jembatan gantung di desa sukamerindu, kecamatan semidangaji, dan desa negeri ratu, kecamatan lengkiti, juga putus akibat terjangan banjir.
baca juga:ogan komering ulu sumatera selatan diterjang banjir bandang : ketingian air mencapai 2 meter !
baca juga:banjir merendam ratusan rumah warga di lawang kidul kabupaten muaraenim : ini imbauan untuk warga !
banjir yang terjadi di wilayah bagian hulu kabupaten oku ini disebabkan oleh intensitas hujan deras yang melanda pada rabu (22/5/2024) hingga dini hari.
luapan sungai ogan yang tiba-tiba meningkat sekitar pukul 01.00 wib menyebabkan air merendam sejumlah kecamatan di kabupaten oku dengan ketinggian mencapai 1-2 meter.
menanggapi situasi darurat ini, badan penanggulangan bencana daerah (bpbd) ogan komering ulu segera menerjunkan personel dan perahu karet untuk mengevakuasi warga terdampak banjir.
baca juga:korban banjir oku butuh air besih dan obat-obatan !
baca juga:warga terdampak banjir oku mulai dapat bantuan 
"kami sudah mulai melakukan evakuasi penduduk dengan menggunakan perahu," ujar manajer pusdalops bpbd oku, gunalfi, di baturaja.
dua unit perahu karet dikerahkan untuk mengevakuasi warga di kelurahan batukuning dan desa karang agung.
upaya evakuasi ini bertujuan untuk menghindari korban jiwa dan memastikan keselamatan warga yang rumahnya terendam air.
baca juga:jalan lintas sumatera oku lumpuh total terendam banjir : ketinggian air capai 1,5 meter !
baca juga:bencana banjir melanda kabupaten oku: 1.500 unit rumah warga terendam !
banjir melanda berbagai kecamatan di kabupaten oku, termasuk kecamatan ulu ogan yang mencakup desa kelumpang dan desa gunung tiga.
rumah-rumah warga di wilayah ini terendam dengan ketinggian air sekitar satu meter.
selain itu, di kecamatan pengandonan, desa-desa seperti tanjungsari, kesambirata, gunung liwat, tangsi lontar, gunung kuripan, dan ujan mas juga mengalami banjir dengan banyak rumah yang terendam air.
baca juga:kai berikan bantuan selimut dan sembako untuk korban banjir di oku
baca juga:pertamina sebut banjir oku tak ganggu pasokan bbm dan elpiji 
tidak ada laporan korban jiwa dari kecamatan ini, namun banyak warga yang sempat mengungsi ke kantor koramil 403-01 pengandonan.
"sekitar pukul 04.00 wib menjelang subuh, warga kembali ke rumah masing-masing setelah air mulai surut," kata seorang warga setempat.
di kecamatan semidang aji, desa-desa seperti suka merindu, tanjung kurung, sukarame, batang hari, nyiur sayak, padang bindu, ulak pandan, dan singapura juga terendam banjir.
jembatan gantung di desa sukamerindu nyaris putus akibat terjangan air. meskipun tidak ada korban jiwa, puluhan rumah di daerah ini terendam air.
banjir juga mulai masuk ke kota baturaja, dimulai dari desa karang agung dan batu kuning. personel bpbd dikerahkan untuk mengevakuasi warga di wilayah ini.
puluhan rumah di kelurahan batukuning, desa karang agung, desa tanjung karangan, dan desa karang endah terendam air.
jalan lintas sumatera di kelurahan batukuning dan desa tanjung karangan juga tergenang air, mengakibatkan gangguan lalu lintas di kawasan tersebut.
di kecamatan lengkiti, desa-desa seperti lubuk dalam, negeri ratu, dan segara kembang juga mengalami banjir.
jembatan gantung di desa negeri ratu dilaporkan putus diterjang air, mengakibatkan akses transportasi terputus dan warga terisolasi.
kepala pelaksana (kalak) bpbd kabupaten oku, drs. januar effendy, msi, mengonfirmasi bahwa tidak ada korban jiwa dalam musibah ini.
"kerugian material belum bisa diperkirakan, namun sebagian wilayah sudah mulai surut," paparnya.
bpbd oku terus melakukan pendataan dan upaya pemulihan di wilayah terdampak. tim penanggulangan bencana tetap siaga untuk menghadapi kemungkinan banjir susulan dan memastikan keselamatan warga.
devi, warga desa pusar, kecamatan baturaja barat, menyatakan bahwa rumahnya terendam banjir mencapai dua meter.
"air cepat sekali meninggi hingga masuk ke dalam rumah, sehingga tidak banyak barang berharga yang bisa diselamatkan," ucap devi.
dia menambahkan bahwa banjir kali ini lebih parah dibandingkan banjir yang terjadi pada awal bulan lalu yang datang secara tiba-tiba.
"untuk sementara waktu saya terpaksa mengungsi ke tempat keluarga, mengingat debit air sungai ogan terus meningkat," ujar devi.
bencana banjir bandang yang melanda kabupaten ogan komering ulu menunjukkan betapa rentannya wilayah ini terhadap bencana alam, terutama di musim hujan.
pemerintah daerah dan bpbd perlu terus meningkatkan kesiapsiagaan dan respons cepat dalam menghadapi situasi darurat seperti ini.
upaya evakuasi, penyediaan tempat penampungan sementara, serta pemulihan pasca-banjir harus menjadi prioritas untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan warga terdampak.
selain itu, pembangunan infrastruktur yang lebih tahan terhadap bencana, seperti perbaikan dan penguatan jembatan gantung, sangat diperlukan untuk mengurangi dampak buruk dari bencana serupa di masa depan.
kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan semua pihak terkait sangat penting dalam menghadapi dan mengatasi bencana alam.
diharapkan langkah-langkah yang diambil dapat membantu meringankan beban warga terdampak dan memulihkan kondisi wilayah yang terkena bencana secepat mungkin.***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 1 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan