Sumatera Selatan Surga Kopi di Indonesia : Kenali Perbedaan Kopi Robusta dan Arabika, Mahal Mana ?

Reporter: Echi |

Editor: Zen Kito |

Selasa , 14 May 2024 - 13:02

Kopi Robusta menjadi komodisi andalan di Provinsi Sumatera Selatan-Foto : Dokumen Palpos-

Salah satu daerah pengembangan kopi Arabika di Sumatera Selatan yakni Kabupaten Muaraenim tepatnya di Kecamatan Semendo.

Kini, Harga Kopi Arabika di Sumatera Selatan tembus Rp110 ribu per kilogram.

Sedangkan kopi Robusta di pasaran seharga Rp55 ribu-Rp65 ribu per kilogram.

Nah ada bedanya kopi Robusta dan Arabika.

Mengapa Harga jual kopi Arabika jauh lebih mahal?

Mari kita selami lebih dalam perbedaan kopi Arabika dan Robusta.

Kopi Arabika: Lebih dari Sekadar Rasa Manis

Meskipun namanya mengarah pada Arab, kopi Arabika sebenarnya berasal dari dataran tinggi Ethiopia Barat.

Tumbuh di ketinggian 3.000-7.000 kaki di atas permukaan laut, kondisi subtropis menjadi lingkungan ideal bagi pertumbuhan kopi Arabika.

Namun, perawatannya tidaklah mudah karena rentan terhadap hama dan penyakit.

Arabika merupakan kopi paling populer di dunia, dengan produksi yang terus meningkat.

Rasanya sering digambarkan sebagai ringan dan aromatik, dengan karakteristik beragam seperti buah, coklat, atau karamel.

sumatera selatan surga kopi di indonesia : kenali perbedaan kopi robusta dan arabika, mahal mana ?                            palembang, koranpalpos.com - sumatera selatan yang dikenal dengan julukan bumi sriwijaya tidak hanya merupakan tempat bersejarah dan beragam budaya.
akan tetapi juga menjadi rumah bagi kekayaan alam yang melimpah, salah satunya adalah kopi.
di dataran tinggi sumatera selatan, terdapat jenis kopi robusta yang memiliki cita rasa yang unik dan khas. 
baca juga: surga kopi di sumatera selatan : berikut 5 kabupaten penghasil kopi, nomor 1 bukan pagaralam !
baca juga:daerah penghasil kopi robusta di sumatera selatan : potensi kekayaan rasa dari bumi sriwijaya !
wilayah ini meliputi kota pagar alam, kabupaten lahat, empat lawang, musi rawas, dan ogan komering ulu (oku) selatan.
kopi robusta adalah hasil persilangan beberapa varietas dengan kopi coffea canephora. 
berbeda dengan kopi arabika, kopi robusta memiliki ciri khas tersendiri yang membuatnya sangat dihargai di pasar kopi global.
baca juga:daftar 10 kabupaten paling tajir di sumatera selatan : juaranya bukan palembang apalagi lubuklinggau !
baca juga:daftar 10 provinsi paling tajir di indonesia 2024 : sumatera selatan nomor berapa ?
kopi robusta sumatera selatan tidak hanya menawarkan cita rasa yang unik dan khas, tetapi juga menghadirkan pengalaman minum kopi yang memikat bagi para penikmatnya.  
namun di pasaran harga kopi arabika jauh lebih mahal dibanding robusta.
untuk itu, pemerintah provinsi sumatera selatan juga mengembangkan kopi arabika di beberapa daerah dalam beberapa tahun terakhir.
baca juga:mengulas 10 kabupaten paling tajir di sumatera selatan : berikut 5 fakta menarik kabupaten oki !
baca juga:sejarah dan fakta unik kabupaten ogan ilir yang masuk daftar 10 kabupaten paling tajir di sumatera selatan !
salah satu daerah pengembangan kopi arabika di sumatera selatan yakni kabupaten muaraenim tepatnya di kecamatan semendo.
kini, harga kopi arabika di sumatera selatan tembus rp110 ribu per kilogram.
sedangkan kopi robusta di pasaran seharga rp55 ribu-rp65 ribu per kilogram.
baca juga:daftar 5 kabupaten/kota di sumatera selatan penghasil gadis cantik : jomblo silakan merapat !
baca juga:daftar 5 kabupaten penghasil beras terbesar di sumatera selatan : nomor 1 bukan oku timur !
nah ada bedanya kopi robusta dan arabika. 
mengapa harga jual kopi arabika jauh lebih mahal?
mari kita selami lebih dalam perbedaan kopi arabika dan robusta.
kopi arabika: lebih dari sekadar rasa manis
meskipun namanya mengarah pada arab, kopi arabika sebenarnya berasal dari dataran tinggi ethiopia barat. 
tumbuh di ketinggian 3.000-7.000 kaki di atas permukaan laut, kondisi subtropis menjadi lingkungan ideal bagi pertumbuhan kopi arabika.
namun, perawatannya tidaklah mudah karena rentan terhadap hama dan penyakit.
arabika merupakan kopi paling populer di dunia, dengan produksi yang terus meningkat. 
rasanya sering digambarkan sebagai ringan dan aromatik, dengan karakteristik beragam seperti buah, coklat, atau karamel.
perbedaan kunci kopi arabika:
1. kafein 
arabika memiliki kadar kafein yang lebih rendah daripada robusta.
2. gula 
kandungan gula dalam arabika lebih tinggi daripada robusta.
3. asam 
arabika memiliki tingkat keasaman yang lebih tinggi.
kopi robusta: lebih dari sekadar pahit
robusta berasal dari afrika barat dan tumbuh pada dataran yang lebih rendah.
produksi kopi ini menyumbang sekitar 30 persen dari total produksi kopi di dunia, dengan vietnam sebagai negara pengekspor terbesar. 
tanaman kopi robusta lebih mudah dirawat dan tahan terhadap hama dan penyakit karena kandungan kafein dan asam klorogenik yang tinggi.
umumnya digambarkan sebagai kopi pahit dengan karakter rasa seperti kayu atau karet, robusta memiliki kandungan kafein yang lebih tinggi daripada arabika.
perbedaan kunci kopi robusta:
1. kafein 
robusta memiliki kadar kafein yang lebih tinggi daripada arabika.
2. gula 
kandungan gula dalam robusta lebih rendah daripada arabika.
3. asam 
robusta memiliki tingkat keasaman yang lebih rendah.
meskipun sering dianggap sebagai kopi yang kurang berkualitas, ada kebangkitan minat terhadap kopi robusta, terutama dengan penemuan produsen kopi specialty robusta pertama di dunia.
dengan proses yang mirip dengan arabika, kopi robusta ini menghasilkan minuman dengan profil rasa yang bahkan melebihi arabika, dengan nuansa kenari dan coklat.
jadi, saat mendengar kata "arabika" dan "robusta", jangan hanya terpaku pada perbedaan manis dan pahit. 
keduanya menawarkan kompleksitas dan karakteristik unik yang layak untuk dieksplorasi. 
dari kafein hingga rasa, kopi arabika dan robusta memiliki cerita masing-masing yang menarik untuk ditemukan dalam secangkir kopi.***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 29 September 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan