Ambil Formulir di Nasdem: Suhada Berbalas Pantun dengan Panitia Penjaringan, Yoppy Ikutan Ambil Formulir
H Suhada anggota DPRD Sumsel ambil formulir pendaftaran ke Nasdem, Yoppy Ikutan Ambil Formulir untuk mengikuti Mekanisme pencaloanan di Partainya.-Foto : Maryati-
"Saya sudah pernah jadi DPRD Musi Rawas, DPRD Lubuklinggau, sekarang DPRD Sumatera Selatan, jadi kalau saya maju sebagai wakil, maka mesin politik PKS akan diturunkan secara optimal bersama partai koalisnya, agar nanti bisa berbuat lebih baik lagi untuk Kota Lubuklinggau" jelas Suhada.
Sementara itu, Ketua Tim Penjaringan Partai Nasdem, Indra Yana, bersama pengurus dan panitia penjaringan lainnya menerima kedatangan Suhada dengan suka cita. Terlebih mengetahui maksud dan tujuan kedatangan Suhada.
BACA JUGA:20 Peserta KTIQ Siap Menghasilkan Karya Tulis Terbaik di Babak Penyisihan
BACA JUGA:JCH OKU Timur Masuk Kloter 10-11 Embarkasi Palembang
Hal itu juga disampaikan melalui pantun sambutannya. Sehingga proses pengambilan formulir oleh Suhada diwarnai saling berbalas pantun.
Berselang beberapa jam kemudian, H Rahmat Hidayat atau Yoppy Karim, yang juga ketua DPD Partai Nasdem Lubuklinggau juga datang didampingi istri dan timnya untuk mengambil formulir pendaftaran.
Kepada wartawan Yoppy, menjelaskan meski dirinya Ketua DPD Partai Nasdem, namun dia juga harus mengikuti proses dan aturan yang ada di Partai Nasdem. "Sesuai instruksi DPP Nasdem memanggil, kami terbuka untuk siapapun yang ingin ikut penjaringan silakan mendaftar, begitupun saya harus mengikuti proses dan aturan yang berlaku di Nasdem," ungkapnya.
Untuk itu dikatakan Yoppy, dirinya mohon dukungan dan restu dari seluruh masyarakat Lubuklinggau untuk mengikuti proses tersebut. "Nanti sipapun yang terpilih berdasarkan hasil survei, maka itulah yang akan diusung oleh Nasdem," ujarnya.
BACA JUGA:Dewan Pers Ingatkan Insan Media Jaga Independensi di Pilkada
Jika nanti hasil Survei menunjukan dirinya berada diurutan pertama ditegaskan Yoppy, dipastikan dirinya akan maju mencalonkan diri sebagai Walikota Lubuklinggau. "Tetapi nanti kita lihat hasil survei, apakah di nomor satu atau dua," pungkasnya. (yat)