Memperingati Hari Bumi 2024 : Blibli Gandeng EcoTouch untuk Mengelola Limbah Fashion

Staff EcoTouch mengedukasi karyawan Blibli proses daur ulang limbah fesyen menjadi produk dengan kemanfaatan baru, di antaranya insulator, kain tenun, tas laptop, lunch box, dan masih banyak lagi.-FOTO : ANTARA-

BACA JUGA:iPad Air Terbaru: Revolusi Layar dengan Mini LED, Apa yang Ditawarkan Apple ?

Data dari Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional menunjukkan bahwa Indonesia menghasilkan 2,3 juta ton limbah pakaian pada tahun 2021, setara dengan 12 persen dari limbah rumah tangga.

Namun, hanya 0,3 juta ton limbah pakaian yang didaur ulang. Hal ini menunjukkan bahwa masih ada tantangan besar dalam mengelola limbah fashion di Indonesia.

Menurut United Nations Environment Programme, sekitar 60 persen bahan yang digunakan untuk membuat pakaian adalah plastik.

BACA JUGA:Apple Menghentikan Produksi Aksesoris FineWoven: Respons terhadap Durabilitas Kurang Memuaskan

BACA JUGA:Google Pixel 8 Pro: Kecanggihan dan Keistimewaan Terbaru dari Google

Meskipun kain sintetis memiliki keunggulan seperti ringan, tahan lama, terjangkau, dan fleksibel, namun setiap kali dicuci, bahan-bahan tersebut melepaskan serat plastik kecil yang disebut serat mikro.

Hal ini membahayakan kehidupan bawah laut dan lingkungan secara keseluruhan.

Hari Bumi 2024 menjadi momentum penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan risiko kesehatan dari plastik, serta mendukung upaya pengurangan penggunaan plastik sekali pakai.

Blibli dan EcoTouch berkomitmen untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pengelolaan limbah fashion dan plastik secara bertanggung jawab.

Kemitraan antara Blibli Tiket ACTION dan EcoTouch juga diharapkan dapat memperkuat penerapan ekonomi hijau dan mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) 12 (Produksi dan Konsumsi Bertanggung Jawab) serta 13 (Penanganan Perubahan Iklim).

Inisiatif Blibli dan EcoTouch dalam mengelola limbah fashion dan plastik merupakan langkah yang signifikan dalam mendukung keberlanjutan lingkungan dan memperingati Hari Bumi 2024.

Dengan kolaborasi antara sektor swasta dan LSM, diharapkan dapat tercipta dampak positif yang berkelanjutan bagi lingkungan dan masyarakat luas.***

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan