Tesla Cybertruck Melangkah Maju dengan Teknologi Pengisian Daya Nirkabel
Mengisi Daya Tanpa Colokan dengan Teknologi Pengisian Induktif Nirkabel-Foto: Istock by: NNehring-
BACA JUGA:Sudah Gak Sabaran Menanti : Kapan Mitsubishi Xpander Hybrid Meluncur di Indonesia ?
Keputusan menghentikan teknologi pengisian daya nirkabel dikaitkan dengan rendahnya permintaan pelanggan dalam uji coba sistem tersebut.
Para kritikus mengatakan bahwa sistem 11kW yang relatif lambat hanya menyediakan kapasitas pengisian daya yang sama dengan 'kotak dinding' AC konvensional di rumah, yang berarti harus menunggu selama tujuh jam untuk mengisi ulang daya sebuah GV60.
Sekarang, dengan Cybertruck mendekati kemampuan pengisian daya nirkabel, industri mobil listrik menghadapi tantangan baru dalam mengadopsi teknologi ini secara massal.
Jika Tesla berhasil meluncurkan fitur ini dalam skala besar, ini dapat menjadi tonggak sejarah dalam evolusi mobil listrik.
Meskipun masih banyak yang harus dipecahkan, seperti efisiensi pengisian daya dan infrastruktur yang diperlukan, langkah ini menuju masa depan yang lebih ramah lingkungan dalam transportasi.
Diperkirakan bahwa dengan adopsi yang luas, teknologi pengisian daya nirkabel dapat menjadi norma di masa mendatang, memungkinkan pengguna mobil listrik untuk mengisi daya dengan lebih mudah dan nyaman tanpa perlu khawatir tentang colokan atau stasiun pengisian. (ant)