Tidak Terima Ditegur, Sapuan Bacok Kakak Ipar dengan Parang

Tersangka Sapuan yang membacok kakak ipar diamankan di Mapolsek Tanjung Agung-Foto : Dokumen Palpos-

MUARA ENIM - Kejadian tragis terjadi di Desa Lebak Budi, Kecamatan Panang Enim, Kabupaten Muara Enim, Senin (18/03), ketika seorang pria bernama Sapuan (49) menganiaya kakak iparnya, Rahmat (60), dengan menggunakan senjata tajam.

Insiden ini terjadi setelah Sapuan tidak menerima teguran atas perilakunya yang mengganggu lingkungan.

Peristiwa tersebut memicu kehebohan di masyarakat setempat.

BACA JUGA:Polda Sumsel Penjarakan 6 Sopir Truk Batubara Ilegal

BACA JUGA:Terhimpit Biaya Pernikahan, Residivis Nekat Curi Motor di Masjid Al Ikhlas Bayung Lencir Muba

Menurut saksi mata, Rahmat ditemukan terkapar bersimbah darah di rumahnya dengan luka-luka serius.

Luka yang dialami korban termasuk robek di dada kiri, robek di pergelangan tangan kanan, robek di punggung kiri, dan robek di lengan kiri.

Warga segera memberikan pertolongan pertama kepada Rahmat sebelum akhirnya membawanya ke puskesmas setempat untuk perawatan lebih lanjut.

BACA JUGA:Memeras ! 3 Oknum Wartawan Online di Prabumulih Diamankan Polisi

BACA JUGA:Gempar Siswa SMP di Ogan Ilir Tenggelam, 19 Jam Baru Ditemukan Dalam Kondisi Begini !

Sementara itu, pelaku kabur meninggalkan tempat kejadian menuju Desa Gunung Liwat, Kecamatan Pengandonan, Kabupaten OKU.

Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa kejadian tersebut bermula dari ketidakmenerimaan Sapuan terhadap teguran atas kebisingan yang ditimbulkannya saat menyusun kayu di bawah rumah Rahmat.

Teguran itu dilontarkan oleh istri Rahmat, yang merasa terganggu dengan kebisingan tersebut.

BACA JUGA:Heboh di Kota Lubuklinggau, Penemuan Bayi dalam Sumur Menggemparkan Warga

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan