Resep Ayam Bekakak Khas Sunda: Gurih, Pedas, dan Penuh Makna Tradisi
Ayam bekakak khas Sunda disajikan utuh dengan bumbu rempah yang meresap sempurna, melambangkan rasa syukur dan kebersamaan dalam tradisi masyarakat Jawa Barat.-foto:Istimewa-
Sajikan ayam bekakak hangat dengan nasi putih, lalapan, dan sambal terasi.
Tips Agar Ayam Bekakak Semakin Lezat
Gunakan ayam kampung muda. Tekstur dagingnya lebih kenyal dan gurih dibanding ayam potong biasa.
Marinasi lebih lama.
Biarkan ayam terendam bumbu minimal satu jam sebelum dimasak agar rasa lebih meresap.
Gunakan santan dari kelapa tua.
Santan segar menghasilkan aroma dan cita rasa yang lebih gurih alami.
Bakar dengan api kecil.
Hal ini mencegah gosong dan membuat kulit ayam renyah sempurna.
Dalam kebudayaan Sunda, ayam bekakak tidak hanya disajikan untuk makan bersama, tetapi juga melambangkan keikhlasan dan pengorbanan.
Hidangan ini sering muncul dalam ritual mapag taun (menyambut tahun baru Sunda) atau hajat lembur (syukuran kampung).
Ayam yang disembelih utuh menjadi simbol kesatuan keluarga, sementara proses pembakaran menggambarkan penyucian diri dari hal-hal buruk.
Seiring waktu, ayam bekakak kini juga menjadi ikon kuliner Sunda yang melambangkan kehangatan dan kebersamaan.
Banyak restoran di Jawa Barat bahkan menampilkan ayam bekakak sebagai menu utama dalam pesta pernikahan atau jamuan keluarga besar.
Selain nikmat, ayam bekakak juga memiliki nilai gizi yang tinggi.