Ketua DPD Nilai Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran Tunjukkan Transformasi Nyata
Ketua DPD RI, Sultan Bachtiar Najamuddin menekankan pentingnya melestarikan budaya Melayu dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (6/10/2025).-Foto: Antara-
JAKARTA – Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Sultan Baktiar Najamudin, menilai bahwa satu tahun kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka telah memperlihatkan kemajuan signifikan dalam berbagai sektor kehidupan bangsa.
Ia menyebut kepemimpinan Prabowo sebagai contoh transformasi yang efektif dan efisien menuju Indonesia yang kuat dan mandiri.
“Untuk membangun Indonesia yang maju, mandiri, dan berdaulat, dibutuhkan pemimpin dengan visi transformatif dan keteguhan dalam menjalankan prinsip kebangsaan,” ujar Sultan di Jakarta, Senin (20/10/2025).
BACA JUGA:Tambahan BLT Rp30 Triliun untuk 35 Juta Keluarga Hasil Efisiensi Anggaran
BACA JUGA:Presiden Prabowo Berhak Evaluasi dan Ganti Menteri Demi Kepentingan Negara
Menurutnya, visi kepemimpinan transformatif yang dijabarkan dalam Asta Cita telah menumbuhkan optimisme terhadap stabilitas politik dan pertumbuhan ekonomi nasional.
Ia menilai keberhasilan itu tak lepas dari komitmen pemerintah untuk menegakkan nilai-nilai Pancasila serta menjalankan konstitusi UUD 1945 secara konsisten.
Sebagai representasi daerah, Sultan menegaskan bahwa DPD RI siap terus bersinergi dengan pemerintah pusat dalam mengawal program prioritas nasional agar manfaatnya dirasakan secara merata di seluruh wilayah Indonesia.
BACA JUGA:Prabowo Ingatkan Penegak Hukum Tak Boleh Tumpul ke Atas dan Tajam ke Bawah
BACA JUGA:Golkar Ajak Jaga Harmoni di Rumah Besar Koalisi
Ia mencontohkan sejumlah program unggulan seperti makan bergizi gratis, penguatan ketahanan pangan dan energi, hilirisasi komoditas daerah, pembentukan lembaga investasi antarwilayah, serta pengembangan Koperasi Merah Putih sebagai wujud nyata transformasi ekonomi nasional.
Sultan juga mengapresiasi peran aktif Presiden Prabowo dalam mendorong perdamaian dunia dan memperkuat posisi diplomatik Indonesia di tingkat global.
Meski demikian, ia mengakui masih ada sejumlah program yang perlu disempurnakan melalui kolaborasi antara pemerintah dan lembaga legislatif.
- Tag
- Share
-
-
