Hj. Sumiati SH MM Perjuangkan Pembangunan Irigasi dan Tower Sinyal di Dapil VII

Reporter: Popa Delta |

Editor: Dahlia |

Rabu , 14 Feb 2024 - 20:58

Hj. Sumiaty menanggapi usulan warga saat reses tahap I tahun 2024 di Kabupaten OKU Timur-Foto : Popa Delta-

Susimah, warga Desa Linggar Jaya minta sinyal di SP1, sumur bor dan PKH yang tepat sasaran.

Sedangkan Juliansyah warga Beringin Jaya mengusulkan pembangunan siring sawah secara permanen dan penanggulangan bencana alam.

Aspirasi juga disampaikan Nialudin, warga Dempo Selatan.

Pria ini minta tembok penahan sepanjang 1000 meter, pembangunan jalan usaha tani sepanjang 500 meter di Tanjung Menang, serta jalan usaha produksi di tanjung menang sepanjang 700 meter.

Menanggapi semua usulan tersebut, Hj SUmiati mengatakan, semua aspirasi telah dicatat dan akan dilaporkan kepada gubernur Sumsel.

Akan tetapi, karena keterbatasan anggaran, maka tidak semua usulan akan langsung diakomodir.

“Nanti akan dilihat kewenangannya, serta skala prioritas dari usulan tersebut. Misalnya soal pembangunan irigasi, tower sinyal, dan pembangunan sejumlah jembatan, itu dinilai lebih penting. Jadi saya akan mengawal semua susulan ini, karena kasihan kalau petani tidak bisa tanam padi, dikhawatirkan kita kesulitan dapat beras,'' tukasnya.(del/adv)

hj. sumiati sh mm perjuangkan pembangunan irigasi dan tower sinyal di dapil vii                            memperjuangkan pembangunan irigasi dan pembangunan tower sinyal, adalah hal utama yang akan diperjuangkan anggota dprd sumsel asal dapil vii, hj sumiati napsun, selain sejumlah aspirasi penting lainnya yang diungkapkan warga saat reses tahap i tahun 2024.
ditemui usai reses, hj sumiati mengatakan, pada reses tahap i yang berlangsung dari tanggal 29 januari-5 februari 2024, dirinya melakukan silaturahmi dan berdialog dengan camat, para lurah, kades, bpd dan tokoh masyarakat serta masyarakat yang ada di kecamatan kikim timur yang dipusatkan di desa lingkar jaya dan desa talang bindu.
silaturahmi dan dialog juga dilakukan sumiati di kecamatan kikim selatan yang dipusatkan di desa beringin jaya dan desa jaga baya.
baca juga:pj walikota palembang ratu dewa salurkan bantuan untuk korban banjir
baca juga:pj walikota prabumulih bersama forkopimda monitoring pelaksanaan pemilu 2024
selanjutnya politisi pdip ini mengunjungi warga di desa linggar jaya kelurahan prahudipo kecamatan dempo selatan kota pagaralam, dan desa sindang panjang.
 di desa jaga baya, yalaiani warga setempat  mengusulkan rehab total jembatan gantung sungai empayang yang rusak parah. selain itu, dia juga mengeluhkan irigasi yang rusak akibat banjir, sehingga dia dan ribuan petani lainnya tidak bisa berproduksi.
di tempat yang sama, erni suryani mengusulkan pembangunan jembatan penyebrangan usaha tani, pembangunan kembali irigasi sawah panjang dan pembangunan gedung serbaguna.
baca juga:pj. bupati banyuasin hani syopiar rustam pantau kelancaran pemilu 2024 di banyuasin
baca juga:warga dapil vi sumsel minta alsintan dan perbaikan jalan di simpang meo
sedangkan hendri warga desa jaga baya mengusulkan pembangunan jembatan lebung, pembangunan jalan lingkar, pengerasan jalan dan pemasangan lampu jalan.
 sementara itu di desa penandingan, juri setri minta perbaikan siring sawah yang rusak akibat banjir.
selanjutnya rayati, warga desa linggar jaya mohon dibangunkan tower sinyal internet d1 dan d3, agar bisa memberikan sinyal di desa tj bendo, desa datar serdang, batu urip dan kencana sari. warga juga minta rehab berat gedung sman 2 kikim.
baca juga:hasil reses dapil iv dprd sumsel di oku timur : warga minta infrastruktur di daerah perbatasan diperhatikan
baca juga:warga oku minta peremajaan sawit dan bantuan infrastruktur 
susimah, warga desa linggar jaya minta sinyal di sp1, sumur bor dan pkh yang tepat sasaran.
sedangkan juliansyah warga beringin jaya mengusulkan pembangunan siring sawah secara permanen dan  penanggulangan bencana alam.
aspirasi juga disampaikan nialudin, warga dempo selatan.
pria ini minta tembok penahan sepanjang 1000 meter, pembangunan jalan usaha tani sepanjang 500 meter di tanjung menang, serta jalan usaha produksi di tanjung menang sepanjang 700 meter.
menanggapi semua usulan tersebut, hj sumiati mengatakan, semua aspirasi telah dicatat dan akan dilaporkan kepada gubernur sumsel.
akan tetapi, karena keterbatasan anggaran, maka tidak semua usulan akan langsung diakomodir.
“nanti akan dilihat kewenangannya, serta skala prioritas dari usulan tersebut. misalnya soal pembangunan irigasi, tower sinyal, dan pembangunan sejumlah jembatan, itu dinilai lebih penting. jadi saya akan mengawal semua susulan ini, karena kasihan kalau petani tidak bisa tanam padi, dikhawatirkan kita kesulitan dapat beras,'' tukasnya.(del/adv)