Soal Penemuan Ulat dalam Ompreng MBG Gratis, Begini Tanggapan Pihak Vendor
Soal Penemuan Ulat dalam Ompreng MBG Gratis, Begini Tanggapan Pihak Vendor -foto:dokumen palpos-
KORANPALPOS.COM – Temuan ulat pada buah naga yang disajikan dalam menu makanan bergizi (MBG) di SDN 42 Lubuklinggau mendapat perhatian serius dari sebagai warga dan orang tua murid.
Mereka khawatir, dari hal kecil seperti penemuan ulat bakal berkembang pada permasalahan serius seperti keracunan.
Untuk itu, orang tua/wali murid meminta agar permasalah ini juga menjadi perhatian serius dari pihak terkait.
BACA JUGA:Diskominfotiksan Lubuklinggau Raih Penghargaan di Peringatan Hari Statistik Nasional 2025
"Jangan sampai nanti anak kami jadi sakit atau keracunan seperti di beberapa daerah lain," ujar Ema warga Batu Urip Taba, Jumat 26 September 2025.
Sementara itu Yahudi selaku vendor pelaksana MBG, yang juga anggota DPRD Kota Lubuklinggau, memberikan klarifikasi terkait insiden tersebut.
Menurut Yahudi, keberadaan ulat di dalam buah naga murni merupakan faktor alami dari buah itu sendiri, bukan akibat proses pengolahan di dapur MBG.
BACA JUGA:Deteksi Dini Gangguan Kesehatan, Polres OKU Gelar Pemeriksaan Berkala
BACA JUGA:Pemkab OKU Resmi Canangkan Zona Integritas
“Itu ulat memang berasal dari buahnya, bukan dari dapur. Namun kami tetap menyadari kejadian ini harus menjadi bahan evaluasi,” tegasnya, Kamis 26 September 2025.
Kedepan, Yahudi memastikan akan memperketat sistem pengawasan, mulai dari pemilihan bahan baku hingga proses penyajian di dapur MBG.
“Kami berkomitmen melakukan pengecekan lebih teliti pada setiap buah dan bahan makanan yang masuk. Ke depan pengawasan di dapur akan diperketat agar hal seperti ini tidak terulang lagi,” pungkasnya.
BACA JUGA:Bupati Ogan Ilir Dampingi Wapres Gibran Tinjau Proyek Tol Palembang-Betung