Rapat Paripurna Pandangan Fraksi Diwarnai Listrik Padam
LISTRIK PADAM : Tampak suasana sidang rapat parpurna dengan agenda penyampaian pemandangan umum anggota dewan atas nama Fraksi- Fraksi Dewan terhadap Raperda tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2025 mengalami listrik padam.-foto:dokumen palpos-
BACA JUGA:Bupati Ogan Ilir Kukuhkan Pengurus PGRI dan Buka PORSENIJAR 2025
"Ini (Paripurna) rapat resmi antara legislatif dan eksekutif membahas Raperda tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2025.Padahal, pihak keseketariat dewan sudah memberitahukan kepada PLN untuk tidak ada pemadaman selama rapat berlansung," jelasnya.
Sementara itu, Bupati Muara Enim H Edison, mengatakan padamnya aliran listrik padam ditengah berlangsungnya sidang rapat paripurna ini menjadi koreksi kedepan.
"Namanya musibah kita harap maklum. Paling tidak kita akan menyiapkan genset yang harus tersedia (Standby), sebetulnya genset sudah ada namaun ada masalah dan ABT sudah dianggarkan untuk pembelanjaan genset yang baru," terangnya.
Terpisah, Kepala PLN ULP Muara Enim Okta Hari Saputra dikonfirmasi mengatakan bahwa tidak ada pemadalam dan perbaikaj jaringan aliran listrik di wilayah Islamic Center.
Terjadinya aliran listrik diwilayah Islamic Center padam, kata dia, disebabkan adanya ranting pohon patah mengenai jaringan aliran listrik dan sudah dilakukan pembersihan.
Pantauan, rapat paripurna dimulai pukul 10.00 WIB.
Selama rapat peripurna berjalan satu jam, tepatnya pukul 11.00 WIN listrik tiba-tiba padam sehingga mengganggu proses parat parpurna.
Maski demikan parat parpurna tetap berjalan, meski Ketua DPRD Muara Enim dan Anggota Fraksi harus menyampaikan pandangan fraksi dengan suara keras.