Gerhana Bulan Total 7–8 September 2025, Umat Islam Dianjurkan Shalat Khusuf

Fenomena alam-Foto : Maryati-

KORANPALPOS.COM – Fenomena langit langka akan kembali menghiasi jagat raya.

 Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memprediksi gerhana bulan total akan berlangsung pada Minggu–Senin, 7–8 September 2025 dan dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia.

Peristiwa alam ini diperkirakan akan berlangsung selama 1 jam 22 menit, dengan puncaknya terjadi pada Senin (8/9) pukul 01.11 WIB.

BACA JUGA:Masyarakat Titip Harapan Pendidikan Infrastruktur dan Layanan Dasar

BACA JUGA: Tahun 2025, Pemkot Prabumulih Catat 8 Kasus Gigitan Anjing Rabies: Warga Diminta Rutin Vaksin Hewan Peliharaa

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menambahkan, gerhana bulan akan dimulai pada pukul 22.26 WIB (7/9) dan berakhir sekitar 03.56 WIB (8/9). 

Artinya, umat Islam yang hendak melaksanakan shalat gerhana bulan (khusuf) memiliki rentang waktu cukup panjang sejak awal hingga akhir fenomena tersebut.

Menyikapi fenomena ini, umat Islam dianjurkan melaksanakan shalat gerhana. 

BACA JUGA:Forki Prabumulih Gelar Muscablub, Abi Samran Terpilih Aklamasi Sebagai Ketua Periode 2023–2027

BACA JUGA:Pelaku Bobol Indomaret Dibekuk Tim Trabazz

Karena shalat gerhana merupakan ibadah yang dianjurkan oleh Allah dan Rasulullah.

Amalan ini disebutkan dalam Al-Qur’an Surat Fushilat (41) ayat 37, yang artinya :

"Dan sebagian dari tanda-tanda kebesaran-Nya ialah malam, siang, matahari dan bulan. Janganlah bersujud kepada matahari dan jangan (pula) kepada bulan, tetapi bersujudlah kepada Allah yang menciptakannya, jika kamu hanya menyembah kepada-Nya".

BACA JUGA:Wujudkan Bidan Profesional dan Berkualitas

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan