Ini Tanggapan Inspektorat Ogan Ilir Terhadap Dugaan Oknum Kades Perlihatkan 'Pekakas' !

Reporter: Isro Antoni |

Editor: Zen Bae |

Rabu , 07 Feb 2024 - 21:01

Kantor Inspektorat Ogan Ilir--Foto: Medsos Infektorat Ogan Ilir

ini tanggapan inspektorat ogan ilir terhadap dugaan oknum kades perlihatkan 'pekakas' !                            oganilir,palpos - inspektorat kabupaten ogan ilir angkat bicara terkait kasus diduga oknum kades yang menunjukkan 'pekakas' miliknya yang kemudian beredar luas di jejaring media sosial hingga menggemparkan masyarakat khusunya di ogan ilir.
ibnu hardi, selaku kepala inspektorat ogan ilir, mengungkapkan bahwa pihaknya sedang melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut.
"sekarang sedang di selidiki lewat camat, di desa mana, siapa nama kades siapa. kalu sudah jelas baru dapat kita ungkap. dalam kasus ini kita harus hati-hati karena menyangkut nama baik seseorang. kalau salah langkah bisa kena uu ite," katanya saat dihubungi awak media.
ibnu mengatakan dalam pemberitaan yang beredar, belum ada penunjukan nama desa secara jelas. ia menambahkan bahwa identifikasi terhadap oknum kades yang terlibat masih dalam proses. 
baca juga:pemkab banyuasin fokus wujudkan satu data indonesia 
baca juga:iptu santi wijaya tour of duty ke polda jawa timur
"kami sedang berusaha mencari tahu identitas oknum kades tersebut. namun, dari foto yang beredar, wajahnya kurang jelas," katanya.
ketika ditanya mengenai kemungkinan pemberian sanksi kepada oknum kades jika terbukti bersalah, ibnu menyatakan bahwa hal tersebut masih dalam pertimbangan. 
"kami belum dapat memastikan sanksi yang akan diberikan. apabila terdapat pelanggaran hukum, kami akan meneruskannya kepada aph (aparat penegak hukum)," tegasnya.
saat disinggung terkait tenggat waktu penyelidikan, ibnu mengatakan bahwa dalam perkara ini pihaknya belum dapat memastikan karena dalam kasus ini pihaknya mengetahui dari pemberitaan media massa bukan hasil laporan.
"untuk sementara penyelidikan kita dalam status konfirmasi untuk mengetahui faktanya seperti apa dengan melibatkan unsur terkait seperti camat," kata dia.
baca juga:kabulkan mimpi guru di lalan dengan dirikan pusat belajar
baca juga:klinik pratama polres prabumulih sandang status akreditasi, 5 personel sidokkes diganjar penghargaan oleh kapo
sebelumnya diberitakan, peristiwa ironis, diduga oknum kades di ogan ilir tunjukkan 'pekakas' atau alat vitalnya saat vidio call atau chetting whatshapp.
kejadian tersebut terungkap melalui tangkapan layar percakapan whatsapp antara oknum tersebut dengan seorang wanita, yang diduga sebagai kekasih gelapnya.
foto tangkapan layar itu kemudian tersebar luas melalui pesan berantai whatshapp.
dalam tangkapan layar percakapan tersebut, oknum kades yang diketahui berinisial m terlihat menggunakan kaca mata dan menunjukkan separuh wajahnya, sementara 'pekakas' yang disebutkan juga terlihat dalam gambar tersebut.
isi percakapan antara oknum kades dan wanita tersebut disebut-sebut memuat percakapan tak senonoh.
diduga kuat, mereka telah menjalin hubungan terlarang, yang telah berlangaung lama dan telah melakukan hubungan badan puluhan kali banyaknya. 
baca juga:disperindag oku sebut lonjakan harga cabai dampak musim hujan
baca juga:kejari oku timur musnahkan barang bukti 62 perkara 
dari informasi yang masih simpang siur di tengah masyarakat menyebut bahwa keduanya pernah menjalin hubungan asmara yang telah berlangsung lama, namun saat ini pihak wanita tengah bekerja di luar negri.
sementara sang kades belum memberikan klarifikasi terkait kasus yang tengah menjadi perbincangan hangat tersebut.
adapun ketua forum kades kabupaten ogan ilir, angga arafat, mengaku tidak mengetahui secara pasti terkait  perihal masalah tersebut.
"sepertinya bukan oknum kades," sanggahnya kepada wartawan seolah mengatakan bahwa itu bukan salah satu oknum kades di ogan ilir. senin, 6 februari 2023.
plt kepala dinas pemberdayaan masyarakat desa (pmd) kabupaten ogan ilir, faisal, menegaskan bahwa pihaknya akan memanggil oknum kades, untuk klarifikasi lebih lanjut terkait insiden tersebut.
"nanti kita panggil oknum kadesnya, kita minta klarifikasi," tegasnya.(sro)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Palembang Pos 9 Februari 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan