Harga Pangan 1 Agustus 2025: Bawang Merah Rp47.810, Cabai Rawit Rp49.062 per Kilogram !

Reporter: Echi |

Editor: Zen Kito |

Jumat , 01 Aug 2025 - 11:18

Harga bawang merah tercatat turun menjadi Rp47.810 per kilogram, dibandingkan dengan sebelumnya Rp51.836/kg-Foto : Dokumen Palpos-

Penurunan harga ini juga menandakan keberhasilan koordinasi distribusi pangan antar daerah dan optimalisasi pasokan dari sentra produksi.

Pemerintah melalui Bapanas dan Kementerian Pertanian terus mendorong kelancaran arus logistik agar tidak terjadi ketimpangan pasokan antarwilayah.

Selain cabai rawit dan bawang merah, beberapa komoditas penting lainnya juga mengalami penurunan harga di tingkat eceran nasional:

1. Beras

Beras premium: Rp16.151/kg (turun tipis dari Rp16.160/kg)

Beras medium: Rp14.346/kg (turun dari Rp14.413/kg)

Beras SPHP (program pemerintah): Naik menjadi Rp12.647/kg dari Rp12.610/kg

Kenaikan harga SPHP yang dikelola Bulog ini mencerminkan adanya peningkatan permintaan terhadap beras bersubsidi pemerintah menjelang musim paceklik.

2. Bahan Pokok Lain

Jagung pakan peternak: Rp5.691/kg (turun dari Rp6.487/kg)

Kedelai impor: Rp10.605/kg (turun dari Rp10.792/kg)

Bawang putih: Rp37.506/kg (turun dari Rp38.766/kg)

harga pangan 1 agustus 2025: bawang merah rp47.810, cabai rawit rp49.062 per kilogram !                            koranpalpos.com - badan pangan nasional (bapanas) melaporkan bahwa sejumlah komoditas pangan strategis mengalami penurunan harga pada awal agustus 2025.
berdasarkan data dari panel harga pangan nasional per jumat (1/8) pukul 07.50 wib, harga bawang merah dan cabai rawit merah menunjukkan penurunan cukup signifikan dibandingkan hari sebelumnya.
diikuti dengan tren penurunan pada sejumlah bahan pokok lain seperti beras, daging ayam, minyak goreng, dan ikan konsumsi.
baca juga:harga pangan 24 juli 2025: cabai rawit rp58.772, bawang nerah rp45.537 per kilogram !
baca juga:harga pangan 20 juli 2025: harga cabai rawit rp58.074, bawang merah rp44.070 per kilogram !
harga bawang merah tercatat turun menjadi rp47.810 per kilogram, dibandingkan dengan sebelumnya rp51.836/kg.
sementara itu, cabai rawit merah turun menjadi rp49.062/kg dari harga sebelumnya rp55.512/kg.
penurunan harga ini disambut positif oleh masyarakat, terutama rumah tangga dan pelaku usaha kuliner yang sangat bergantung pada kestabilan harga bahan pokok.
baca juga:harga pangan 17 juli 2025: harga cabai rawit rp65.682, bawang merah rp40.095 per kilogram !
baca juga:harga pangan 15 juli 2025: harga cabai rawit rp67.171, bawang merah tembus rp40.943 per kilogram !
penurunan harga cabai dan bawang sering menjadi indikator awal membaiknya pasokan di pasar tradisional.
sebagaimana diketahui, kedua komoditas ini tergolong volatile food, yakni kelompok pangan dengan harga sangat rentan terhadap gangguan cuaca, distribusi, dan pasokan.
“stabilitas harga bawang dan cabai ini sangat penting bagi inflasi pangan. keduanya berkontribusi besar dalam fluktuasi indeks harga konsumen (ihk),” ujar kepala bapanas arief prasetyo adi, dalam keterangan tertulis.
baca juga:harga pangan 13 juli 2025: cabai, bawang, dan beras mulai terkendali !
baca juga:harga pangan 11 juli 2025: cabai dan bawang turun, beras dan daging ayam naik !
penurunan harga ini juga menandakan keberhasilan koordinasi distribusi pangan antar daerah dan optimalisasi pasokan dari sentra produksi.
pemerintah melalui bapanas dan kementerian pertanian terus mendorong kelancaran arus logistik agar tidak terjadi ketimpangan pasokan antarwilayah.
selain cabai rawit dan bawang merah, beberapa komoditas penting lainnya juga mengalami penurunan harga di tingkat eceran nasional:
baca juga:harga pangan 10 juli 2025: cabai dan bawang turun, daging sapi dan ikan naik !
baca juga:harga pangan 2 juli 2025: bawang merah rp41.773, cabai rawit turun menjadi rp60.541 per kilogram ! 
1. beras
beras premium: rp16.151/kg (turun tipis dari rp16.160/kg)
beras medium: rp14.346/kg (turun dari rp14.413/kg)
beras sphp (program pemerintah): naik menjadi rp12.647/kg dari rp12.610/kg
kenaikan harga sphp yang dikelola bulog ini mencerminkan adanya peningkatan permintaan terhadap beras bersubsidi pemerintah menjelang musim paceklik.
2. bahan pokok lain
jagung pakan peternak: rp5.691/kg (turun dari rp6.487/kg)
kedelai impor: rp10.605/kg (turun dari rp10.792/kg)
bawang putih: rp37.506/kg (turun dari rp38.766/kg)
3. aneka cabai
cabai merah keriting: rp39.046/kg (turun dari rp43.452/kg)
cabai merah besar: rp36.812/kg (turun dari rp44.047/kg)
4. daging dan telur
daging sapi murni: rp130.593/kg (turun dari rp134.769/kg)
daging ayam ras: rp34.408/kg (turun dari rp35.384/kg)
telur ayam ras: rp29.311/kg (turun dari rp29.608/kg)
penurunan harga daging ini dinilai positif, namun beberapa asosiasi peternak berharap tidak menekan harga di tingkat produsen terlalu jauh karena dapat merugikan peternak lokal.
5. minyak dan gula
minyak goreng kemasan: rp20.526/liter (turun dari rp20.849/liter)
minyak goreng curah: rp17.035/liter (turun dari rp17.527/liter)
minyakita: rp17.173/liter (turun dari rp17.482/liter)
gula konsumsi: rp18.224/kg (turun dari rp18.251/kg)
6. tepung terigu
terigu curah: rp9.501/kg (turun dari rp9.761/kg)
terigu kemasan: rp12.260/kg (turun dari rp12.951/kg)
7. ikan konsumsi
ikan kembung: rp39.722/kg (turun dari rp41.472/kg)
ikan tongkol: rp33.718/kg (turun dari rp34.499/kg)
ikan bandeng: rp34.068/kg (turun dari rp34.853/kg)
8. garam dan daging kerbau
garam konsumsi: rp11.121/kg (turun dari rp11.654/kg)
daging kerbau beku impor: rp98.750/kg (turun dari rp105.632/kg)
daging kerbau segar lokal: rp136.500/kg (turun dari rp141.628/kg)
stabilitas dan penurunan harga ini diyakini akan menahan laju inflasi pangan dalam beberapa bulan ke depan.
pada juni 2025, inflasi bahan makanan tercatat melambat ke angka 0,21 persen, dan diperkirakan melandai lebih jauh bila tren harga ini berlanjut.
bagi masyarakat kelas menengah bawah, terutama ibu rumah tangga, penurunan harga ini sangat terasa dalam pengeluaran harian.
bapanas menyatakan, penurunan ini juga merupakan hasil kerja sama dengan dinas pangan di daerah dalam mengawasi distribusi dan stok.
pemanfaatan sistem early warning dan pemantauan real-time melalui panel harga turut mendukung intervensi yang lebih cepat dan terukur.
selain itu, program gerakan pangan murah (gpm) juga digencarkan di berbagai provinsi, terutama menjelang hari kemerdekaan 17 agustus yang biasanya disertai lonjakan permintaan.
tren penurunan harga bawang merah, cabai rawit, dan sejumlah komoditas pangan strategis lain pada awal agustus 2025 menjadi kabar baik bagi masyarakat.
di sisi lain, pemerintah perlu tetap siaga mengantisipasi potensi gejolak harga akibat cuaca ekstrem, gangguan distribusi, atau kenaikan harga global.
langkah jangka pendek seperti menjaga pasokan dan menekan biaya distribusi harus didukung dengan upaya jangka panjang, termasuk peningkatan produktivitas petani dan penguatan cadangan pangan nasional.
dengan sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan pelaku usaha pangan, stabilitas harga yang berpihak pada konsumen dan produsen dapat terwujud secara berkelanjutan.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 2 Agustus 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan