Kelaparan Massal di Gaza Bukan lagi Konflik Geopolitik

Arsip foto - Presiden Justice and Democracy Forum (JDF) Asia Pasifik Jazuli Juwaini-Foto: Antara-
BACA JUGA:Target 20 Juta Penerima MBG Sebelum 17 Agustus 2025
Mereka mengatakan bahwa mekanisme distribusi bantuan yang didukung Israel dan AS, yang dikenal sebagai "Yayasan Kemanusiaan Gaza," atau GHF, dibentuk untuk memuluskan "tujuan militer dan politik."
"Kelaparan massal yang disengaja dan terencana. Hari ini, lebih banyak anak meninggal, tubuh mereka kurus kering karena kelaparan," demikian pernyataan tersebut.
Otoritas kesehatan Gaza pada Jumat (25/7) melaporkan sembilan kematian tambahan akibat kelaparan dan malanutrisi dalam 24 jam terakhir, sehingga total kematian terkait kelaparan sejak dimulainya konflik pada Oktober 2023 itu menjadi 122 korban. (ant)