Heboh! Grup Facebook Diduga Jadi Sarana Transaksi TPPO, Polisi Lakukan Penyelidikan

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Adhitia Bagus Arjunadi, S.H., S.I.K., M.I.K. -Foto : Maryati-

Beberapa tokoh masyarakat dan pemerhati sosial turut mendorong agar pihak berwenang mengusut tuntas dugaan pelanggaran yang mungkin terjadi di balik aktivitas grup tersebut.

Mereka juga berharap pemerintah daerah dan instansi terkait dapat melakukan sosialisasi edukatif untuk mencegah penyimpangan seksual dan melindungi generasi muda dari pengaruh negatif media sosial. 

BACA JUGA:Pasca Kisruh, Pemkab Muratara Bakal Bentuk Tim Satgas Air Rawas

BACA JUGA:Waspadai Terorisme di Sektor Energi, Pertamina Drilling dan BNPT Gelar Sosialisasi Keamanan

Kapolres Lubuklinggau AKBP Adhitia Bagus Arjunadi, ketika dikonfirmasi soal keberadaan akun tersebut menegaskan  pihaknya akan menyelidi akun tersebut.

 “Akan kami dalami terkait akun tersebut. Tentunya kami juga akan melakukan upaya-upaya preventif. Salah satunya dengan menghimbau kepada penginapan-penginapan di wilayah Kota Lubuklinggau untuk lebih waspada dan segera menginformasikan apabila ada tamu-tamu yang mencurigakan atau diduga terkait dengan aktivitas semacam itu,” ujar Kapolres AKBP Adhitia, Jumat 18 Juli 2025. 

Namun tambah AKBP Adihita, bisa saja pemilik akun tersebut bukan orang yang ada atau berasal dari Kota Lubuklinggau. 

"Bisa saja dia menggunakan nama Kota Lubuklinggau hanya untuk mencari sensasi atau maksud lain," katanya.

BACA JUGA:Sekda Edward Candra Pimpin Apel Korpri dan Serahkan Santunan kepada 125 ASN Purna Tugas

BACA JUGA:Bupati Lahat Pimpin APKASI, Gubernur Herman Deru: Ini Kebanggaan bagi Sumsel

Langkah awal pihaknya melakukan penyelidikan dikatakan AKBP Adhitia, untuk mencegah potensi tindak pidana perdagangan orang serta aktivitas lain yang melanggar norma hukum dan sosial masyarakat. 

"Terlebih, jika benar grup tersebut menjadi sarana pertemuan atau transaksi yang dapat merugikan atau membahayakan pihak lain," pungkasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan