Modus Arisan Online IRT Tipu Puluhan Korban Hingga Ratusan Juta

UNGKAP KASUS : Kapolsek Lawang Kidul Iptu Andaru Galuh Indratno didampingi Kasi Humas AKP RTM Situmorang menggelar konferensi pers arisan bodong di Mapolsek Lawang Kidul.-foto:dokumen palpos-
KORANPALPOS.COM - Tergiur dengan keuntung besar, seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) di Kabupaten Muara Enim nekat melakukan penipuan dengan modus arisan online.
Tersangka Octa Cahyu Pradini (23), warga Perumahan King Regency Blok B10 Muara Enim, menipu puluhan korban hingga ratusan juta.
Kasus penipuan ini terungkap setelah salah satu korban melaporkan kejadian yang dialaminya ke Polsek Lawang Kidul.
BACA JUGA:Sumsel Optimalkan TPKAD, Edward Candra Beberkan Strategi Akses Keuangan dalam Asesmen OJK
Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra melalui Kapolsek Lawang Kidul Iptu Andaru Galuh Indratno didampingi Kasi Humas AKP RTM Situmorang, menjelaskan awalnya korban mengikuti sebuah arisan online yang ditawarkan oleh pelaku, Sabtu 24 Mei 2025.
"Korban diiming-imingi mendapatkan keuntungan besar sehingga mentransfer sejumlah uang dengan total Rp15 juta ke rekening milik pelaku," jelas Andaru dalam Konferensi Pers di Mapolsek Lawang Kidul, Selasa 3 Juni 2025.
Lebih lanjut, Andaru mengungkapan, usai menerima transfer sejumlah uang dari korban, pelaku sempat memberikan keuntungan awal sebagai bentuk pancingan atau umpan, lalu meminta korban mentransfer kembali uang tambahan.
BACA JUGA:Sambut Kepengurusan Baru SMSI Prabumulih, Wawako Ajak Media Bersinergi Dukung Program Pembangunan
BACA JUGA:Cegah Karhutla di Musim Kemarau, Polsek Tanjung Batu Gencarkan Patroli
"Setelah itu, uang korban tidak dikembalikan dan keuntungan yang dijanjikan tidak terealisasi," ungkapnya.
Andaru mengatakan, modus seperti ini sangat mirip dengan skema ponzi atau arisan bodong.
Dimana pelaku menciptakan kesan bahwa bisnis atau arisan tersebut menguntungkan agar korban tertarik menanam uang lebih banyak.
BACA JUGA:Sambut Kepengurusan Baru SMSI Prabumulih, Wawako Ajak Media Bersinergi Dukung Program Pembangunan