Jelang Idul Adha 1446 H, Dinas Pertanian Prabumulih Gelar Pelatihan Pengelolaan Qurban bagi Ta’mir Masjid

Reporter: Prabu |

Editor: Yuli |

Minggu , 11 May 2025 - 18:05

Staf ahli wako dan peserta pelatihan pengelolaan Qurban foto bersama usai kegiatan.-foto:dokumen palpos-

jelang idul adha 1446 h, dinas pertanian prabumulih gelar pelatihan pengelolaan qurban bagi ta’mir masjid                             koranpalpos.com - menjelang pelaksanaan hari raya idul adha 1446 h atau lebaran haji tahun 2025, dinas pertanian kota prabumulih bekerja sama dengan majelis ulama indonesia (mui) kota prabumulih menggelar pelatihan pengelolaan qurban bagi ta’mir masjid dan juru sembelih hewan. 
kegiatan yang dilaksanakan pada hari sabtu, 10 mei 2025, diikuti oleh 50 orang ta'mir masjid dari berbagai daerah di kota prabumulih.
pelatihan ini dibuka oleh staf ahli walikota prabumulih bidang ekonomi, keuangan dan pembangunan, mulyadi karoman spd. 
baca juga:polres oku gelar kryd dalam rangka ops sikat musi 2025, fokus antisipasi 3c dan balap liar
baca juga: satgas tmmd kodim 0403/oku mulai bergerak gali pondasi untuk mck
dalam sambutannya, mulyadi karoman mewakili walikota prabumulih, h arlan, mengapresiasi pelaksanaan pelatihan ini.
ia menekankan pentingnya pelatihan meskipun para peserta sudah terbiasa dalam melakukan penyembelihan hewan kurban. 
"walaupun sudah terlatih, kegiatan seperti ini sangat bagus untuk meningkatkan keterampilan dan profesionalisme," ungkap mulyadi. 
baca juga:satu unit rumah panggung di mangun jaya oki roboh : ternyata pernah dibedah rumah tahun 2022
baca juga:bertho cuti ibadah haji, h hasan hd ditunjuk sebagai plh direktur perumda tirta raja
sementara, kepala dinas pertanian prabumulih, alfian sp, melalui sekretaris dinas pertanian prabumulih, taufi qurahman, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk memastikan bahwa pemotongan hewan qurban di prabumulih dilakukan secara halal dan benar.
"rumah potong hewan di kota prabumulih saat ini sudah mendapatkan sertifikasi halal," terangnya.
dikatakannya, seluruh peserta pelatihan akan menerima sertifikat sebagai bukti bahwa mereka telah mengikuti pelatihan dan terlatih dalam penyembelihan hewan qurban.
baca juga:ikuti pengarahan dari dirpatnal ditjenpas, lilik sujandi: tegaskan pentingnya pengawasan dan kepekaan di lapas
baca juga:250 akseptor di oku sumsel manfaatkan layanan kb gratis 
ini menjadi langkah penting untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap proses penyembelihan yang dilakukan.
sementara, drh nora kustina, pengawas kesehatan hewan dinas pertanian prabumulih, menambahkan bahwa fokus utama dalam pelatihan ini adalah pengolahan hewan qurban yang baik.
"kami ingin mengedukasi para ta'mir masjid tentang pentingnya kesejahteraan hewan saat proses penyembelihan," ujarnya.
dalam pelatihan tersebut, para peserta tidak hanya diajarkan mengenai pemotongan hewan secara syar'i, tetapi juga mengenai prinsip asuh (aman, sehat, utuh, dan halal).
ini adalah langkah signifikan untuk memastikan bahwa hewan yang dikurbankan dalam kondisi sehat dan diperlakukan dengan baik sebelum disembelih.
meskipun pelatihan ini diikuti oleh 50 orang ta'mir masjid, drh nora mengakui bahwa belum semua ta'mir masjid diundang karena keterbatasan.
namun, ia menegaskan bahwa pihaknya akan melanjutkan pelatihan untuk masjid yang belum mendapatkan kesempatan.
"kita berupaya untuk berkolaborasi dengan mui, juru sembelih halal (juleha) sumsel, serta perhimpunan dokter hewan indonesia cabang sumatera selatan dan pengawas kesehatan masyarakat veteriner prabumulih," tutupnya.*