Semen Baturaja Catat Kinerja Cemerlang, Laba Bersih Kuartal I- 2025 Meroket 864%

Dua karyawan PT Semen Baturaja (Tbk) saat sedang menjalankan aktitasnya di pabrik PT Semen.-foto:Eko Palpos-

KORANPALPOS.COM – Berdasarkan data Asosiasi Semen Indonesia (ASI), permintaan semen nasional pada Kuartal I-2025 tercatat menurun sebesar 7,4% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Namun, di tengah tren nasional yang melemah tersebut, pasar di wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) justru menunjukkan pertumbuhan positif sebesar 2,4% dibandingkan tahun lalu.

Kinerja pasar regional yang relatif tangguh ini menjadi salah satu faktor pendukung bagi PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) selaku anak usaha PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), untuk mencatatkan pertumbuhan yang impresif sepanjang Kuartal I-2025.

BACA JUGA:Bupati OKU Peduli Ajak Santri dan Yatim Piatu Berbagi Verita dan Kebahagiaan

BACA JUGA:Rumah Dinas Bidan di Perumahan Polindes Nagasari Ludes Terbakar

Sepanjang Januari hingga Maret 2025, volume penjualan semen mencapai 533.337 ton, tumbuh 10% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 486.643 ton.

Tidak hanya ditopang oleh pertumbuhan penjualan semen, peningkatan juga didukung oleh kinerja positif dari lini diversifikasi produk.

Volume penjualan white clay tercatat sebesar 9.125 ton, melonjak 104% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 4.468 ton.

BACA JUGA:Grup Band Edane Terkesan dengan Pindang Baung dan Pilih Gear Lokal Saat Tampil

BACA JUGA:Hj Sumarni Apresiasi Kontribusi Aktif Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah Muara Enim

Seiring dengan peningkatan volume penjualan tersebut, pendapatan perusahaan tumbuh 22% menjadi Rp527,82 miliar dari sebelumnya Rp432,4 miliar.

Pertumbuhan ini didorong oleh kontribusi penjualan kepada pihak berelasi sebesar Rp487,11 miliar, penjualan kepada pihak ketiga sebesar Rp34,27 miliar, serta penjualan dari segmen bisnis non-semen (diversifikasi produk) yang turut memberikan tambahan sebesar Rp6,42 miliar.

Kinerja keuangan SMBR juga menunjukkan lompatan signifikan, dengan laba bersih sebesar Rp48,96 miliar atau melonjak 864% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp5,07 miliar.

BACA JUGA:Kejari Muara Enim Sosialisasi Aplikasi Jaga Desa di 6 Kecamatan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan