Rujak Jeruk : Sensasi Segar Pedas yang Kian Diminati Masyarakat

Siapa sangka jeruk bisa seenak ini kalau dipadukan dengan sambal rujak-foto:instagram@hevi_fitiani-

BACA JUGA:Donat yang Menggoda Selera, Si Kue Bulat yang Selalu Diminati

Rujak jeruk kemudian menyebar melalui media sosial, dengan banyaknya video pendek yang menampilkan proses pembuatan hingga ekspresi orang yang menikmatinya.

"Saya pertama kali mencoba bikin rujak jeruk tahun lalu, cuma iseng. Ternyata banyak yang suka dan jadi viral di TikTok. Sekarang saya bisa jual lebih dari 100 porsi per hari," ujar Siti Maemunah, seorang penjual rujak keliling di Surabaya yang kini membuka lapak kecil di pinggir jalan protokol.

Selain dijual di pinggir jalan, kini rujak jeruk juga bisa ditemukan di berbagai kafe dan restoran kekinian, yang menghadirkan menu tersebut dalam versi lebih modern, lengkap dengan plating menarik dan topping tambahan seperti kacang tanah goreng atau perasan jeruk nipis.

Tak hanya lezat, rujak jeruk juga mengandung beragam manfaat untuk kesehatan. Jeruk kaya akan vitamin C yang baik untuk meningkatkan sistem imun tubuh dan menjaga kesehatan kulit.

Sementara sambal rujak yang mengandung cabai, gula merah, dan terasi mengandung zat antioksidan yang mampu melancarkan pencernaan dan memberikan energi instan.

Ahli gizi dari Universitas Indonesia, dr. Rani Widiasih, M.Gz., menjelaskan bahwa konsumsi rujak jeruk dalam jumlah wajar bisa menjadi alternatif camilan sehat.

"Selama tidak berlebihan, terutama dalam penggunaan cabai dan gula, rujak jeruk bisa memberikan asupan vitamin dan serat yang baik bagi tubuh," jelasnya.

Melihat tren yang terus meningkat, rujak jeruk menjadi peluang bisnis yang menjanjikan, terutama bagi pelaku UMKM dan penjual jajanan.

Modal yang tidak terlalu besar, bahan yang mudah didapat, dan proses pembuatan yang sederhana menjadi daya tarik tersendiri.

Beberapa penjual bahkan sudah memodifikasi rujak jeruk dengan menambahkan topping seperti buah stroberi, mangga muda, hingga keripik bawang untuk menambah variasi dan nilai jual.

"Dalam sehari, saya bisa meraup omzet hingga Rp1 juta hanya dari jualan rujak jeruk. Apalagi kalau lagi musim panas, orang pasti cari yang seger-seger," kata Tono, pedagang kaki lima di kawasan Kota Tua, Jakarta.

Namun, tantangan utama dari bisnis rujak jeruk adalah menjaga kesegaran buah dan kualitas sambal.

Jika tidak disimpan dengan baik, rasa jeruk bisa berubah dan sambal bisa basi dalam waktu singkat.

Oleh karena itu, banyak penjual kini mulai menggunakan kemasan kedap udara dan penyimpanan dingin untuk menjaga kualitas produk mereka.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan