Sambal Mentah Jeruk Limau Cita Rasa Segar yang Menggugah Selera, Kembali Populer di Meja Makan Keluarga

Reporter: Yuli |

Editor: Dahlia |

Kamis , 24 Apr 2025 - 07:20

Sambal mentah jeruk limau, dengan kombinasi pedas cabai rawit, gurihnya bawang merah, dan kesegaran jeruk limau, kini jadi primadona lagi di meja makan keluarga Indonesia-foto:Istimewa-

KULINER,KORANPALPOS.COM – Di tengah maraknya tren kuliner modern, sambal mentah jeruk limau kembali menjadi primadona di kalangan pecinta makanan tradisional Indonesia.

Sambal yang dikenal dengan cita rasa pedas dan segarnya ini kini banyak ditemukan di meja makan, warung makan, hingga restoran khas nusantara sebagai pelengkap wajib yang menggoda selera.

Sambal mentah jeruk limau adalah jenis sambal yang tidak dimasak, melainkan hanya diulek kasar dan dicampur dengan perasan jeruk limau segar.

Komposisinya sangat sederhana: cabai rawit merah, bawang merah, garam, sedikit terasi mentah, serta perasan jeruk limau yang memberikan aroma harum dan rasa asam yang menyegarkan.

Menurut Chef Rika Andriani, seorang pengamat kuliner nusantara asal Yogyakarta, sambal mentah jeruk limau memiliki tempat tersendiri di hati masyarakat karena keautentikannya.

“Kesederhanaan sambal ini justru menjadi daya tarik utama. Tidak perlu dimasak, cukup diulek sebentar dan diberi perasan jeruk limau, hasilnya luar biasa menyegarkan. Cocok sekali dipadukan dengan lauk goreng seperti ayam, ikan, atau tahu tempe,” ujarnya saat diwawancarai, Rabu (23/4).

Ciri khas dari sambal mentah ini terletak pada kesegaran bahan-bahannya.

Cabai rawit memberikan rasa pedas yang kuat, bawang merah menghadirkan aroma dan rasa gurih, sedangkan jeruk limau menyempurnakan dengan sensasi asam dan harum yang alami.

“Tidak seperti sambal matang yang cenderung berat dan berminyak, sambal mentah jeruk limau memberikan sensasi ringan namun tetap pedas nendang. Rasanya seperti menyatu dengan nasi panas dan lauk pauk,” ungkap Yuni, seorang ibu rumah tangga di Bogor yang rutin membuat sambal ini untuk keluarganya.

sambal mentah jeruk limau cita rasa segar yang menggugah selera, kembali populer di meja makan keluarga                             kuliner,koranpalpos.com – di tengah maraknya tren kuliner modern, sambal mentah jeruk limau kembali menjadi primadona di kalangan pecinta makanan tradisional indonesia.
sambal yang dikenal dengan cita rasa pedas dan segarnya ini kini banyak ditemukan di meja makan, warung makan, hingga restoran khas nusantara sebagai pelengkap wajib yang menggoda selera.
sambal mentah jeruk limau adalah jenis sambal yang tidak dimasak, melainkan hanya diulek kasar dan dicampur dengan perasan jeruk limau segar.
baca juga:ayam kari : makanan lezat dengan sejuta manfaat kesehatan
baca juga:bakwan jagung : camilan legendaris yang tetap dicintai dari dapur tradisional hingga meja modern
komposisinya sangat sederhana: cabai rawit merah, bawang merah, garam, sedikit terasi mentah, serta perasan jeruk limau yang memberikan aroma harum dan rasa asam yang menyegarkan.
menurut chef rika andriani, seorang pengamat kuliner nusantara asal yogyakarta, sambal mentah jeruk limau memiliki tempat tersendiri di hati masyarakat karena keautentikannya.
“kesederhanaan sambal ini justru menjadi daya tarik utama. tidak perlu dimasak, cukup diulek sebentar dan diberi perasan jeruk limau, hasilnya luar biasa menyegarkan. cocok sekali dipadukan dengan lauk goreng seperti ayam, ikan, atau tahu tempe,” ujarnya saat diwawancarai, rabu (23/4).
baca juga:lemang, hidangan tradisional yang tetap membara di tengah arus modernisasi
baca juga:bumbu rujak: si kaya rasa yang melegenda dan digemari berbagai kalangan
ciri khas dari sambal mentah ini terletak pada kesegaran bahan-bahannya.
cabai rawit memberikan rasa pedas yang kuat, bawang merah menghadirkan aroma dan rasa gurih, sedangkan jeruk limau menyempurnakan dengan sensasi asam dan harum yang alami.
“tidak seperti sambal matang yang cenderung berat dan berminyak, sambal mentah jeruk limau memberikan sensasi ringan namun tetap pedas nendang. rasanya seperti menyatu dengan nasi panas dan lauk pauk,” ungkap yuni, seorang ibu rumah tangga di bogor yang rutin membuat sambal ini untuk keluarganya.
baca juga:kue pulut : warisan kuliner tradisional yang masih melekat di hati masyarakat
baca juga:segar dan menyegarkan! inilah macam-macam minuman favorit di kala panas terik
meski kini banyak sambal instan yang beredar di pasaran, sambal mentah jeruk limau tetap mempertahankan eksistensinya. banyak keluarga indonesia yang masih melestarikan pembuatan sambal ini secara tradisional.
“setiap minggu keluarga kami selalu masak menu spesial seperti ayam kampung goreng, dan pasti wajib ada sambal mentah jeruk limau. ini sudah jadi tradisi turun-temurun dari nenek saya,” kata reza, warga palembang yang kini tinggal di jakarta.
selain di rumah tangga, banyak warung makan tradisional yang menjadikan sambal ini sebagai pelengkap utama dalam menu mereka.
bahkan, tidak sedikit pelanggan yang datang khusus karena kangen dengan rasa sambal segar ini.
tak hanya nikmat, sambal mentah jeruk limau juga menyimpan sejumlah manfaat kesehatan.
kandungan vitamin c dari jeruk limau diyakini mampu meningkatkan daya tahan tubuh dan membantu proses pencernaan.
cabai rawit juga mengandung capsaicin, senyawa yang membantu memperlancar metabolisme dan memberikan efek detoksifikasi.
“kalau dikonsumsi dalam jumlah wajar, sambal mentah seperti ini bisa jadi stimulan pencernaan yang baik. tapi tetap harus hati-hati bagi yang punya masalah lambung,” jelas dr. arif nugroho, seorang ahli gizi dari surabaya.
salah satu alasan mengapa sambal mentah jeruk limau digemari adalah kemudahan dalam proses pembuatannya.
tak membutuhkan waktu lama atau teknik khusus, sambal ini bisa disiapkan dalam hitungan menit.
resep singkat sambal mentah jeruk limau:
10 buah cabai rawit merah
3 siung bawang merah
1/2 sendok teh garam
1 sendok teh terasi mentah (opsional)
1 buah jeruk limau segar
cara membuatnya cukup mudah: semua bahan diulek kasar, lalu diberi perasan jeruk limau. sajikan langsung sebagai pelengkap.
bagi sebagian orang, sambal ini bukan sekadar pelengkap makanan, tetapi juga bagian dari kenangan masa kecil. “waktu kecil saya suka melihat ibu menyiapkan sambal ini. wanginya langsung bikin lapar. sampai sekarang saya masih buat sendiri, rasanya bikin nostalgia,” kenang bapak tono, warga semarang yang kini mengelola warung makan rumahan.
di tengah era digital dan kemudahan akses makanan cepat saji, sambal mentah jeruk limau hadir sebagai pengingat bahwa cita rasa asli indonesia tetap memiliki tempat yang spesial. tak hanya menghadirkan sensasi segar di lidah, sambal ini juga menghidupkan kembali tradisi dan kenangan kuliner keluarga yang tak ternilai.