Prakirakan Cuaca BMKG 5 April 2025 : Mayoritas Wilayah Hujan Ringan hingga Sedang Disertai Petir !

Reporter: Echi |

Editor: Zen Kito |

Sabtu , 05 Apr 2025 - 09:06

Ilustrasi pengguna jalan melintasi lebatnya hujan lebat -Foto : Dokumen Palpos-

Masyarakat yang bermukim di wilayah pesisir diimbau untuk waspada dan melakukan tindakan antisipatif seperti memindahkan barang-barang penting ke tempat yang lebih tinggi.

BMKG kembali mengingatkan masyarakat untuk:

Memantau perkembangan cuaca secara berkala melalui aplikasi mobile BMKG, situs resmi, atau media sosial.

Menghindari berteduh di bawah pohon saat terjadi hujan disertai petir, guna menghindari sambaran petir.

Menunda aktivitas luar ruangan saat cuaca ekstrem, termasuk aktivitas mendaki, memancing, atau kegiatan wisata alam lainnya.

Mewaspadai potensi banjir, tanah longsor, dan angin kencang di daerah-daerah rawan bencana.

Bagi pengguna transportasi laut, memperhatikan informasi gelombang tinggi agar dapat menyesuaikan rute dan waktu perjalanan.

Memasuki awal April, cuaca di sebagian besar wilayah Indonesia masih menunjukkan ketidakstabilan.

Hujan yang turun tidak hanya membawa kesejukan, tetapi juga potensi bencana apabila tidak diantisipasi dengan baik.

Dengan adanya prakiraan dari BMKG, masyarakat diharapkan lebih bijak dalam merencanakan aktivitas, terutama yang melibatkan perjalanan jarak jauh atau kegiatan di luar ruangan.

Di saat yang sama, kesiapsiagaan menjadi faktor penting dalam mengurangi risiko yang ditimbulkan akibat cuaca ekstrem.

prakirakan cuaca bmkg 5 april 2025 : mayoritas wilayah hujan ringan hingga sedang disertai petir !                            koranpalpos.com - badan meteorologi, klimatologi, dan geofisika (bmkg) memprakirakan bahwa sebagian besar wilayah indonesia akan mengalami cuaca kurang bersahabat pada sabtu (5/4).
hujan dengan intensitas ringan hingga lebat disertai petir dan angin kencang diprediksi akan mengguyur sejumlah kota besar di tanah air.
prakirawan bmkg, yohanes, dalam keterangannya yang dikutip dari laman resmi bmkg, mengungkapkan bahwa fenomena atmosfer yang tengah aktif di sejumlah wilayah menjadi pemicu utama meningkatnya potensi pertumbuhan awan hujan.
baca juga:prakiraan cuaca bmkg 1 april 2025 : mayoritas wilayah diguyur hujan ringan hingga sedang !
baca juga:bakal meningkat h-7 lebaran : prakiraan bmkg terkait intensitas hujan di palembang
salah satu fenomena utama yang diamati adalah terbentuknya daerah konvergensi dan konfluensi di sejumlah wilayah indonesia.
menurut yohanes, daerah konvergensi saat ini memanjang dari pesisir barat aceh, selat malaka, dari pesisir barat sumatera utara hingga lampung, dari laut cina selatan hingga kalimantan barat, serta dari laut halmahera hingga sulawesi utara, maluku, hingga papua barat daya.
"adanya konvergensi dan konfluensi ini meningkatkan peluang pertumbuhan awan-awan konvektif yang berpotensi menyebabkan hujan lebat, bahkan bisa disertai petir dan angin kencang," jelas yohanes.
baca juga:prakiraan cuaca bmkg 15 maret 2025 : palembang dan kota lain di sumatera berpotensi hujan disertai petir !
baca juga:bmkg imbau warga palembang waspadai bencana hidrometeorologi
ia menambahkan, kondisi ini bersifat dinamis dan bisa berubah sewaktu-waktu, namun masyarakat diharapkan tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang dapat terjadi secara lokal dalam durasi singkat namun intens.
dalam prakiraan cuaca harian bmkg, sejumlah kota besar di indonesia diprediksi akan mengalami hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang.
di antaranya adalah: medan, jambi, pangkal pinang, tanjung selor, samarinda, palangkaraya, banjarmasin, mamuju, kendari, nabire, merauke, dan jayawijaya.
baca juga:prakirakan cuaca bmkg 23 februari 2025 : sebagian besar wilayah indonesia diguyur hujan ringan ! 
baca juga:bmkg imbau warga palembang waspadai cuaca ekstrem : hujan deras dan angin kencang mengancam !
cuaca ekstrem ini dapat menyebabkan gangguan pada aktivitas harian masyarakat, termasuk terganggunya jadwal penerbangan, potensi banjir lokal, dan pohon tumbang akibat angin kencang.
selain hujan lebat, bmkg juga mencatat bahwa puluhan kota besar lainnya akan diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. 
kota-kota yang masuk dalam kategori ini meliputi: banda aceh, padang, pekanbaru, tanjung pinang, bengkulu, palembang, bandar lampung, serang, jakarta, bandung, semarang, yogyakarta, surabaya, pontianak, gorontalo, palu, makassar, jayapura, manokwari, sorong, ternate,dan ambon,
baca juga:prakiraan cuaca bmkg 14 februari 2025 : palembang waspada hujan disertai petir !
baca juga:prakiraan cuaca bmkg 9 februari 2025 : hujan mengguyur hampir seluruh indonesia, waspada petir !
meskipun intensitas hujan lebih rendah dibanding kota-kota dengan hujan lebat, masyarakat tetap diimbau berhati-hati terhadap genangan air dan kemungkinan licinnya jalan akibat hujan yang terus-menerus.
sementara itu, sejumlah kota besar lainnya diperkirakan hanya akan mengalami kondisi berawan, di antaranya: mataram, denpasar, kupang, dan manado.
cuaca berawan di beberapa wilayah ini tetap patut diperhatikan, terutama jika terdapat perubahan mendadak pada pola angin atau suhu yang bisa memicu terbentuknya awan hujan secara lokal.
selain kondisi cuaca di daratan, bmkg juga mengeluarkan peringatan dini untuk wilayah perairan. tinggi gelombang laut di sebagian besar wilayah perairan indonesia diperkirakan berkisar antara 0,5 hingga 2,5 meter.
namun, gelombang tinggi hingga 4 meter diperkirakan terjadi di perairan samudra hindia barat banten.
"kami mengimbau masyarakat pesisir dan para nelayan untuk waspada terhadap potensi gelombang tinggi, terutama di wilayah samudra hindia dan sekitar selatan jawa hingga nusa tenggara barat," tambah yohanes.
gelombang tinggi juga berpotensi mengganggu aktivitas pelayaran kapal nelayan, kapal tongkang, hingga kapal feri.
bmkg juga mencatat adanya potensi banjir rob yang bisa melanda beberapa wilayah pesisir, terutama di pesisir lampung dan maluku tengah. 
fenomena banjir rob sering kali terjadi bersamaan dengan fase pasang maksimum air laut, terutama saat dipengaruhi oleh tekanan udara rendah atau gelombang tinggi.
masyarakat yang bermukim di wilayah pesisir diimbau untuk waspada dan melakukan tindakan antisipatif seperti memindahkan barang-barang penting ke tempat yang lebih tinggi.
bmkg kembali mengingatkan masyarakat untuk:
memantau perkembangan cuaca secara berkala melalui aplikasi mobile bmkg, situs resmi, atau media sosial.
menghindari berteduh di bawah pohon saat terjadi hujan disertai petir, guna menghindari sambaran petir.
menunda aktivitas luar ruangan saat cuaca ekstrem, termasuk aktivitas mendaki, memancing, atau kegiatan wisata alam lainnya.
mewaspadai potensi banjir, tanah longsor, dan angin kencang di daerah-daerah rawan bencana.
bagi pengguna transportasi laut, memperhatikan informasi gelombang tinggi agar dapat menyesuaikan rute dan waktu perjalanan.
memasuki awal april, cuaca di sebagian besar wilayah indonesia masih menunjukkan ketidakstabilan.
hujan yang turun tidak hanya membawa kesejukan, tetapi juga potensi bencana apabila tidak diantisipasi dengan baik.
dengan adanya prakiraan dari bmkg, masyarakat diharapkan lebih bijak dalam merencanakan aktivitas, terutama yang melibatkan perjalanan jarak jauh atau kegiatan di luar ruangan.
di saat yang sama, kesiapsiagaan menjadi faktor penting dalam mengurangi risiko yang ditimbulkan akibat cuaca ekstrem.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 3 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan