Obati Infeksi dan Nyeri Sendi dengan Cabai Rawit

Cabai rawit bukan hanya penambah rasa, tetapi juga kaya manfaat untuk kesehatan-foto:Istimewa-
KESEHATAN, KORANPALPOS.COM - Cabai rawit, meskipun sering dianggap hanya sebagai bahan tambahan dalam masakan untuk memberikan rasa pedas, ternyata juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.
Tanaman yang memiliki nama ilmiah Capsicum frutescens ini termasuk dalam keluarga Solanaceae atau terung-terungan.
Dengan kandungan capsaicin yang tinggi, cabai rawit tidak hanya menambah cita rasa pedas pada makanan, tetapi juga menawarkan berbagai manfaat medis yang patut untuk dipertimbangkan.
BACA JUGA:Tingkatkan Kesuburan Pria dan Wanita dengan Daun Sirsak
BACA JUGA:Atasi Disfungsi Ereksi dan Mata Minus dengan Buah Takokak
Cabai rawit, yang dikenal dengan rasanya yang sangat pedas, termasuk dalam jenis cabai yang sangat populer di berbagai negara, terutama di Indonesia.
Ada berbagai jenis cabai rawit, antara lain cabai rawit putih, cabai rawit ceplik, dan cabai rawit ceblik hijau.
Setiap jenis cabai rawit memiliki kandungan capsaicin yang berbeda-beda, dan cabai rawit putih tercatat memiliki kandungan capsaicin tertinggi, yaitu sekitar 13,5 mg/g berat kering.
BACA JUGA:Terong Ungu Kecil : Manfaat, Kandungan Gizi, dan Popularitasnya di Pasar Indonesia
BACA JUGA:Gendang Telinga Berlubang Bisa Ganggu Pendengaran
Capsaicin adalah senyawa yang bertanggung jawab atas rasa pedas yang ditimbulkan oleh cabai.
Selain capsaicin, cabai rawit juga mengandung berbagai nutrisi lain yang bermanfaat untuk tubuh, seperti vitamin C, vitamin B1, B2, betakaroten, kalsium, fosfor, protein, zat besi, niasin, kalium, tembaga, dan bahkan zat yang disebut kapsaikin, yang berfungsi membantu tubuh dalam mengatasi berbagai masalah kesehatan.
Kandungan Nutrisi dalam Cabai Rawit
BACA JUGA:Cegah Sakit Menopause dan Sembuhkan Borok dengan Daun Ungu