Cara Membuat Bekasam Ikan, Olahan Fermentasi Khas yang Lezat dan Kaya Manfaat

Reporter: Yuli |

Editor: Dahlia |

Selasa , 11 Mar 2025 - 07:10

Bekasam ikan, olahan fermentasi khas Nusantara yang kaya rasa dan manfaat-foto:Istimewa-

cara membuat bekasam ikan, olahan fermentasi khas yang lezat dan kaya manfaat                            kuliner,koranpalpos.com - bekasam ikan merupakan salah satu olahan fermentasi khas indonesia yang telah lama dikenal sebagai cara tradisional untuk mengawetkan ikan.
bekasam memiliki cita rasa khas yang asam dan sedikit gurih, menjadikannya hidangan yang unik dan menggugah selera.
makanan ini populer di beberapa daerah, seperti sumatra selatan, jawa tengah, dan kalimantan.
proses fermentasi yang digunakan dalam pembuatan bekasam tidak hanya memperpanjang daya tahan ikan tetapi juga meningkatkan kandungan probiotiknya yang baik untuk pencernaan.
baca juga:puding jeruk : dessert segar yang tengah tren di kalangan pencinta kuliner
baca juga:puding milo oreo : dessert lezat yang viral dan mudah dibuat
bahan-bahan yang diperlukan
untuk membuat bekasam ikan, diperlukan beberapa bahan utama, yaitu:
1 kg ikan segar (nila, patin, atau mujair)
200 gram garam kasar
baca juga:mie laksan : kuliner khas palembang yang menggugah selera
baca juga:perbedaan es buah dan sop buah: sajian segar yang sering dikira sama
300 gram nasi putih yang telah dingin
1 sendok teh gula pasir
3 lembar daun salam (opsional untuk aroma)
2 lembar daun jeruk (opsional untuk mengurangi bau amis)
baca juga:kacang telur : camilan tradisional yang tetap eksis di tengah gempuran snack modern
baca juga:pisang coklat : kudapan manis yang kian populer di indonesia
wadah tertutup (toples kaca atau plastik kedap udara)
langkah-langkah pembuatan bekasam ikan
membersihkan ikancuci ikan hingga bersih, lalu buang isi perut dan insangnya. potong ikan sesuai selera, bisa menjadi beberapa bagian atau dibiarkan utuh jika ukurannya kecil.
pastikan ikan benar-benar bersih agar fermentasi berjalan dengan baik dan tidak berbau menyengat.
memberi garamtaburkan garam kasar secara merata ke seluruh bagian ikan.
garam berfungsi untuk menghambat pertumbuhan bakteri berbahaya serta membantu proses fermentasi.
mencampur dengan nasisetelah ikan dilumuri garam, campurkan dengan nasi putih yang telah dingin.
nasi berperan sebagai sumber karbohidrat yang mendukung pertumbuhan bakteri fermentasi alami.
menambahkan bahan tambahanuntuk menambah aroma dan mengurangi bau amis, tambahkan daun salam dan daun jeruk ke dalam campuran ikan dan nasi.
proses fermentasimasukkan campuran ikan ke dalam wadah tertutup. simpan di tempat yang sejuk dan terhindar dari sinar matahari langsung.
proses fermentasi berlangsung selama 3 hingga 7 hari, tergantung tingkat keasaman yang diinginkan.
semakin lama difermentasi, rasa asamnya akan semakin kuat.
pengecekan dan penyajiansetelah proses fermentasi selesai, bekasam ikan siap untuk diolah lebih lanjut.
biasanya, bekasam digoreng atau ditumis dengan bumbu seperti bawang merah, bawang putih, dan cabai untuk menambah cita rasa.
bekasam ikan tidak hanya lezat, tetapi juga memiliki berbagai manfaat kesehatan, di antaranya:
sumber probiotik alami: fermentasi menghasilkan bakteri baik yang bermanfaat untuk kesehatan pencernaan.
kaya protein: kandungan protein ikan tetap terjaga selama fermentasi, menjadikannya sumber nutrisi yang baik.
meningkatkan daya tahan tubuh: proses fermentasi meningkatkan kandungan enzim dan nutrisi yang membantu memperkuat sistem imun.
bekasam ikan merupakan warisan kuliner indonesia yang patut dilestarikan.
dengan bahan-bahan sederhana dan proses fermentasi yang alami, bekasam tidak hanya menawarkan cita rasa khas tetapi juga berbagai manfaat kesehatan.
bagi pecinta kuliner tradisional, mencoba membuat bekasam sendiri di rumah bisa menjadi pengalaman menarik dan menambah variasi menu sehari-hari. selamat mencoba!*

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 4 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan