Warga Ogan Ilir Keluhkan Jalan Rusak dan Soroti Keberadaan Perusahaan Swasta

Anggota DPRD Ogan Ilir dengarkan keluhan warga. -Foto : Isro Antoni-

KORANPALPOS.COM - Keluhan terkait jalan rusak menjadi salah satu masalah utama yang disampaikan warga kepada anggota DPRD Kabupaten Ogan Ilir dari Daerah Pemilihan (Dapil) 4. 

Selain itu, warga juga mengungkapkan kekecewaannya terhadap minimnya perhatian dari PT Pertamina dan PT BSP yang beroperasi di sekitar wilayah desa mereka.

Menurut warga, perusahaan-perusahaan tersebut tidak menunjukkan upaya yang serius untuk memperbaiki infrastruktur jalan yang rusak. 

Padahal, keberadaan mereka di wilayah ini seharusnya turut memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar, terutama dalam hal perbaikan fasilitas umum.

BACA JUGA:Bubarkan Balap Liar : Satlantas Polres Prabumulih Amankan 20 Kendaraan !

BACA JUGA:Sungai Lematang Meluap : Ratusan Warga Payuputat Terdampak Banjir !

Selain masalah jalan, warga juga mengeluhkan penyediaan air bersih yang masih terbatas, minimnya pengalokasian dana Corporate Social Responsibility (CSR), kurangnya penyerapan tenaga kerja lokal, serta kejelasan mengenai masa habis Hak Guna Usaha (HGU) PT BSP. 

Semua permasalahan ini dinilai semakin memperburuk kondisi sosial dan ekonomi masyarakat setempat.

Sebagai anggota DPRD Kabupaten Ogan Ilir dari Dapil 4 yang baru terpilih untuk periode 2024-2029, Sayuti mengaku prihatin dengan kondisi yang dihadapi warga di desa-desa tersebut. 

Sayuti bersama anggota DPRD Dapil IV lainya  menilai, setelah 79 tahun merdeka, seharusnya masyarakat tidak lagi mengalami kesulitan dalam mendapatkan hak-hak dasar mereka.

BACA JUGA:Walikota Lubuklinggau Bakal Evaluasi Anggaran Seluruh OPD, Ini Alasannya!

BACA JUGA:Perubahan Jadwal Penerbangan di Bandara Silampari Mulai Maret 2025, Ini Penjelasan Pihak Bandara!

Para anggota DPRD Ogan Ilir ini juga menyayangkan sikap perusahaan yang terkesan acuh terhadap penderitaan masyarakat. 

Oleh karena itu, mereka mendesak PT Pertamina dan PT BSP untuk segera duduk bersama guna mencari solusi atas berbagai keluhan warga, terutama terkait kondisi jalan rusak di Desa Kayuara, Desa Tanjung Miring, Desa Tangai, dan Desa Sukananti.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan