Harga Pangan 17 Februari 2025 : Bawang Merah Rp33.250/Kg, Cabai Rawit Rp54.250/Kg !

Reporter: Echi |

Editor: Zen Kito |

Senin , 17 Feb 2025 - 11:15

Update harga pangan nasional berdasarkan data PIHPS, Senin 17 Februari 2025-FOTO : ANTARA-

3. Petani dan Produsen

Kenaikan harga dapat menguntungkan petani, tetapi mereka juga harus menghadapi tantangan dalam hal biaya produksi.

Harga pangan di Indonesia mengalami dinamika yang terus berubah akibat berbagai faktor internal dan eksternal.

Berdasarkan data terbaru dari PIHPS, beberapa komoditas seperti cabai rawit merah, bawang merah, dan beras menunjukkan perbedaan harga yang cukup signifikan.

Pemerintah terus berupaya menjaga stabilitas harga agar tetap terjangkau bagi masyarakat dengan berbagai kebijakan dan intervensi di pasar.

Konsumen dan pedagang diharapkan terus memantau perkembangan harga pangan agar dapat menyesuaikan strategi belanja maupun penjualan mereka.

harga pangan 17 februari 2025 : bawang merah rp33.250/kg, cabai rawit rp54.250/kg !                            koranpalpos.com - pusat informasi harga pangan strategis (pihps) nasional yang dikelola oleh bank indonesia mencatat sejumlah komoditas pangan mengalami fluktuasi harga pada senin pagi 17 februari 2025.
berdasarkan data yang dirilis pada pukul 09.40 wib, beberapa harga pangan utama di tingkat pedagang eceran nasional tercatat sebagai berikut:
1. bawang merah: rp33.250 per kg
baca juga:harga pangan minggu 16 februari 2025 : cabai rawit rp68.600/kg, telur ayam rp29.800/kg !
baca juga:harga pangan jum'at 14 februari 2025 : cabai rawit merah paling mahal, tembus rp70.900 per kilogram
2. bawang putih: rp41.250 per kg
3. cabai rawit merah: rp54.250 per kg
4. cabai merah besar: rp35.000 per kg
baca juga:harga pangan kamis 13 februari 2025 : cabai rawit rp68.800/kg, telur ayam tembus rp29.900 per kilogram !
baca juga:harga pangan rabu 12 februari 2025 : bawang merah rp43.850/kg, cabai rawit rp66.350 per kilogram !
5. cabai merah keriting: rp37.500 per kg
6. cabai rawit hijau: rp31.250 per kg
7. beras kualitas bawah i: rp13.000 per kg
baca juga:harga pangan selasa 11 februari 2025 : cabai rawit merah melonjak tajam tembus rp67.750 per kilogram ! 
baca juga:harga pangan senin 10 februari 2025 : bawang merah tembus di angka rp38.100 per kilogram !
8. beras kualitas bawah ii: rp12.500 per kg
9. beras kualitas medium i: rp14.400 per kg
10. beras kualitas medium ii: rp13.900 per kg
baca juga:harga pangan minggu 9 februari 2025 : bawang merah rp37.350/kg, telur ayam rp29.950/kg !
baca juga:harga pangan terkini, 7 februari 2025: cabai rawit merah sentuh rp55.000/kg, bawang merah rp32.950/kg
11. beras kualitas super i: rp15.550 per kg
12. beras kualitas super ii: rp14.650 per kg
13. daging ayam ras segar: rp32.750 per kg
14. daging sapi kualitas i: rp120.000 per kg
15. daging sapi kualitas ii: rp113.750 per kg
16. gula pasir kualitas premium: rp19.400 per kg
17. gula pasir lokal: rp17.900 per kg
18. minyak goreng curah: rp19.650 per kg
19. minyak goreng kemasan bermerek i: rp19.650 per kg
20. minyak goreng kemasan bermerek ii: rp18.650 per kg
beberapa faktor yang berkontribusi terhadap fluktuasi harga pangan di pasar nasional antara lain:
1. kondisi cuaca
perubahan musim dan curah hujan yang tinggi dapat mempengaruhi produksi pertanian, terutama untuk komoditas seperti cabai dan bawang.
2. biaya produksi dan distribusi
kenaikan harga bahan bakar dan biaya logistik dapat meningkatkan harga pangan di tingkat pedagang eceran.
3. permintaan dan penawaran
momen-momen tertentu seperti bulan ramadan, hari raya, dan akhir tahun biasanya menyebabkan lonjakan harga akibat meningkatnya permintaan.
4. kebijakan pemerintah
subsidi, regulasi impor, dan pengendalian harga oleh pemerintah juga berperan dalam menentukan harga pangan di pasar.
perubahan harga pangan yang terjadi dapat memberikan dampak bagi berbagai pihak:
1. konsumen
kenaikan harga komoditas pokok dapat mempengaruhi daya beli masyarakat, terutama bagi kelompok ekonomi menengah ke bawah.
2. pedagang
fluktuasi harga mempengaruhi keuntungan pedagang kecil yang bergantung pada stabilitas harga di pasar.
3. petani dan produsen
kenaikan harga dapat menguntungkan petani, tetapi mereka juga harus menghadapi tantangan dalam hal biaya produksi.
harga pangan di indonesia mengalami dinamika yang terus berubah akibat berbagai faktor internal dan eksternal.
berdasarkan data terbaru dari pihps, beberapa komoditas seperti cabai rawit merah, bawang merah, dan beras menunjukkan perbedaan harga yang cukup signifikan.
pemerintah terus berupaya menjaga stabilitas harga agar tetap terjangkau bagi masyarakat dengan berbagai kebijakan dan intervensi di pasar.
konsumen dan pedagang diharapkan terus memantau perkembangan harga pangan agar dapat menyesuaikan strategi belanja maupun penjualan mereka.