Warga Sungai Lilin Geger: Pria Ditemukan Begini di Pohon Area Pemakaman !

Warga Kelurahan Sungai Lilin, Kecamatan Sungai Lilin, dikejutkan dengan penemuan sesosok jenazah yang tergantung di sebuah pohon di area pemakaman TSM pada Senin, 10 Februari 2025, sekitar pukul 18.00 WIB-Foto : Dokumen Palpos-

BACA JUGA:Durhaka, Ismail Tega Lakukan Ini Kepada Wanita Yang Melahirkannya !

“Memang benar kami menerima laporan terkait penemuan jenazah yang diduga korban gantung diri. Anggota kami langsung menuju ke lokasi untuk melakukan tindakan pertama di tempat kejadian perkara,” ungkap AKP Jon Kenedi.

Setelah dievakuasi, jenazah korban dibawa ke RSUD Sungai Lilin untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut guna memastikan penyebab kematian.

Pihak kepolisian juga berkoordinasi dengan tim medis untuk melakukan visum et repertum sebagai bagian dari proses penyelidikan.

BACA JUGA:Lapor Polisi Ngaku Korban Perampokan : Seorang Perempuan di Prabumulih Malah Ditangkap Polisi !

BACA JUGA:Warung Kopi di Prabumulih Ternyata Kedok Prostitusi Anak : Kakek 77 Tahun Diamankan Polisi !

Kapolsek Sungai Lilin menyatakan bahwa hingga saat ini penyebab pasti dari kejadian tersebut masih dalam proses penyelidikan.

“Kami belum bisa memastikan motif di balik kejadian ini, apakah benar murni kasus gantung diri atau ada faktor lain yang terlibat. Tim kami masih melakukan penyelidikan mendalam, termasuk mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi di sekitar lokasi kejadian,” tambahnya.

Pihak keluarga korban telah dihubungi dan mendatangi rumah sakit untuk mengidentifikasi jenazah.

Suasana duka menyelimuti keluarga dan kerabat dekat korban yang masih terkejut dengan kejadian ini.

Warga sekitar mengaku terkejut dengan insiden tersebut. “Kami tidak menyangka akan menemukan kejadian seperti ini di lingkungan kami.

Korban dikenal sebagai orang yang pendiam dan jarang terlibat masalah,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.

Polsek Sungai Lilin mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak menyebarkan spekulasi yang belum terbukti kebenarannya.

“Kami minta masyarakat untuk menunggu hasil penyelidikan resmi dari pihak berwenang. Kami juga mengimbau agar tidak menyebarkan foto atau informasi yang bisa memperkeruh suasana,” tutup AKP Jon Kenedi.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih terus mendalami kasus ini untuk mengungkap fakta-fakta yang sebenarnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan