Pindahan Ibu Kota, MPR Kunjungi IKN
Arsip foto - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra yang juga Ketua MPR RI Ahmad Muzani di Kompleks ParlemeKetua MPR RI, Ahmad Muzanin, Senayan, Jakarta.-Foto: Antara-
KORANPALPOS.COM - Pimpinan MPR RI berencana untuk mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, untuk mengecek perkembangan pembangunan infrastruktur di ibu kota baru Republik Indonesia tersebut pada akhir pekan ini.
Selain mengecek pembangunan, Ketua MPR RI Ahmad Muzani mengatakan Pimpinan MPR RI juga akan mengecek rencana pembangunan gedung parlemen, yang terdiri dari Gedung DPR, Gedung DPD, dan Gedung MPR.
"Kita membahas rencana kunjungan Pimpinan MPR ke Ibu Kota Negara Nusantara besok pada hari Jumat dan hari Sabtu," kata Muzani usai mengikuti Rapat Pimpinan MPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (21/1).
BACA JUGA:AHY Akui Tak Tahu Soal HGB Pagar Laut
BACA JUGA:Kasus Pemberhentian di Kemdiktisaintek : DPR RI Minta Ditindaklanjuti Secara Transparan !
Menurut dia, pihaknya akan segera mengetahui jadwal selesainya gedung parlemen setelah mengecek langsung IKN pada akhir pekan ini. Nantinya MPR juga akan memberi masukan secara langsung kepada Kepala Otorita IKN.
Sejauh ini, dia pun belum mengetahui terkait proses pembangunan rumah dinas bagi anggota legislatif. Nantinya semua informasi perkembangan pembangunan IKN terkait lembaga legislatif akan disampaikan kepada publik.
"Saya belum tahu, makanya kami perlu melihat langsung, mendengar dari pejabat yang memiliki otoritas," ujar dia.
BACA JUGA:Puan Sebut Program MBG hingga Masalah Kode Etik Aparat Disorot Rakyat
BACA JUGA:Pemda dengan Inflasi Tinggi Segera Lakukan Pengendalian
Adapun Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono mengatakan sejumlah agenda peletakan batu pertama (ground breaking) di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur oleh Presiden Prabowo Subianto masih menunggu jadwal.
Basuki mengatakan pihaknya telah mengirim surat ke Presiden untuk sejumlah agenda peletakan batu pertama di IKN tersebut.
"Saya sudah mengirim surat untuk ground breaking. jadi mudah-mudahan beliau bisa menjadwalkan waktunya," ujar Basuki di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (21/1). (ant)