Viral ! Aksi Tawuran Pecah di Rejodadi Banyuasin
Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo.-Foto : Istimewa-
"Kami sudah meminta kepala desa untuk mengecek apakah ada korban akibat kejadian ini. Jika ada informasi mengenai korban maupun pelaku, diharapkan segera dilaporkan kepada pihak terkait, termasuk aparat kepolisian dan kecamatan," ujar Erman.
Camat juga menegaskan pentingnya antisipasi agar aksi serupa tidak terjadi lagi.
BACA JUGA:Dua Bandit Kampung di Musi Banyuasin Dibekuk : Begini Modus Operandinya !
BACA JUGA:Curi 20 Batang Besi Siku di Tempat Bekerja : Buruh di Prabumulih Ditangkap Tim Singo Prabu !
"Kami berharap, jika para pelaku tertangkap, akan diberikan efek jera agar tidak ada tawuran lanjutan. Kejadian ini sudah kami laporkan kepada pihak kepolisian," tambahnya.
Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo SIK, melalui Kasat Reskrim AKP Teguh Prasetyo, mengonfirmasi bahwa pihak kepolisian telah mendapatkan laporan terkait insiden tersebut.
"Kami sudah menerima informasi terkait kejadian tawuran ini dan saat ini sedang dalam proses penyelidikan lebih lanjut," ujar AKP Teguh.
Ia menjelaskan bahwa pihak kepolisian akan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi di lokasi kejadian dan memeriksa rekaman video yang beredar di media sosial.
"Video yang viral ini menjadi salah satu petunjuk untuk mengidentifikasi para pelaku yang terlibat dalam aksi tersebut," tambahnya.
AKP Teguh juga mengimbau masyarakat untuk tidak takut melaporkan kejadian serupa kepada pihak kepolisian.
"Kami butuh kerja sama dari masyarakat agar situasi tetap kondusif. Jika ada yang mengetahui informasi mengenai pelaku, segera laporkan ke Polres Banyuasin atau Polsek terdekat," tegasnya.
Aksi tawuran di Desa Rejodadi ini telah menimbulkan keresahan, terutama bagi warga sekitar dan pengguna jalan yang melintasi Jalan Lintas Timur Palembang-Betung.
Salah satu warga setempat, Darmadi (45), mengungkapkan kekhawatirannya terhadap keselamatan anak-anak muda di desa tersebut.
"Kejadian ini sangat mengkhawatirkan. Kami takut anak-anak yang tidak tahu apa-apa menjadi korban atau ikut-ikutan dalam aksi seperti ini. Harapannya, polisi segera menangkap pelaku agar situasi kembali aman," ujar Darmadi.
Selain itu, pengguna jalan yang melintas di lokasi kejadian juga merasa was-was.